Jakarta – GAIKINDO Jakarta Auto Week (GJAW) 2023 yang diprakarsai oleh Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO) dengan dukungan dan arahan Kementerian Perindustrian, hadir selama 10 hari pada 10-19 Maret 2023. GJAW 2023 tampil beda, sajikan yang terbaik dari industri otomotif dan lifestyle.
GJAW menghadirkan inovasi Industri otomotif Indonesia secara lengkap, total lebih dari enam puluh merek, termasuk kendaraan penumpang, kendaraan premium, kendaraan komersial, dan industri pendukung.
Banyaknya peserta APM kendaraan bermotor dan juga industri pendukung yang berpartisipasi pada GJAW 2023 menandakan semangat, gairah dan kepercayaan industri otomotif yang semakin besar terhadap pelaksanaan pameran GJAW 2023.
Brand otomotif yang berpartisipasi meliputi; BMW, Chery, Citroen, Daihatsu, Honda, Hyundai, Isuzu, KIA, Lexus, Mazda, Mercedes-Benz, MG, Mitsubishi Motors, Nissan, Porsche, Subaru, Suzuki, Toyota, dan Wuling menampilkan produk terbaru dan juga promo terbaik sepanjang pameran berlangsung.
Dipenyelenggaraan kali keduanya ditahun ini, GJAW hadir dengan membawa konsep baru, yaitu Automotive x Lifestyle. Untuk pertama kalinya pameran otomotif berkolaborasi dengan tiga segmen lifestyle sekaligus, lewat Jakarta Concert Week, Jakarta Auto Runway, dan Indonesia Authentic Food Festival.
“Konsep otomotif x lifestyle pada GJAW 2023 menegaskan keterkaitan antara industri otomotif dan lifestyle yang potensinya sangat besar, dengan cakupan audience, exposure dan publikasi lintas industri lebih luas” Ujar Ketua Umum GAIKINDO, Yohannes Nangoi
“Dengan kolaborasi yang diangkat di GJAW 2023 akan dapat mendorong target market industri otomotif Indonesia menjadi lebih luas. Hingga hari terakhir penyelenggaraan Minggu (19/03) jumlah pengunjung naik hampir dua kali lipat dibandingkan tahun sebelumnya, mencatat sebanyak 86.168 pengunjung hadir menikmati kolaborasi otomotif x lifestyle di GJAW 2023” ungkapnya
GJAW adalah pameran yang ditujukan sebagai ajang pendorong penjualan produk otomotif diawal tahun, target utamanya tentu adalah angka penjualan, namun para peserta juga memilih GJAW untuk meluncurkan model kendaraan terbarunya, juga sebagai ajang pertama penjualan model terbaru mereka.
Beberapa model diluncurkan termasuk diataranya Subaru Crosstrek, Lexus RZ BEV, dan Toyota RAV4. Dan tiga model yakni Toyota All New Agya, All New Astra Daihatsu Ayla, serta Chery Omoda 5 untuk pertama kali dijual untuk umum pada penyelenggaraan GJAW 2023 ini.
Para peserta juga menghadirkan model-model kendaraan yang sejalan dengan konsep otomotif x lifestyle yang diangkat pameran kali ini dengan menghadirkan kolaborasi model terbarunya dengan fashion desainer dan juga visual artist ternama. Di antaranya Subaru yang kerja sama dengan The North Face, lalu ada Mazda yang menggandeng designer Jeffry Tan dan MG yang mengusung visual artist Abenk Alter dan Muklay.
Kolaborasi antara industri otomotif dan lifestyle, dengan cakupan audience, exposure dan publikasi lintas industri yang lebih luas pada GJAW 2023, dengan kontribusi dari setiap segmen, secara keseluruhan konsep otomotif x lifestyle terbukti tepat dan efektif.
“Identitas GJAW pada tahun ini akan menjadi konsep penyelenggaraan berikutnya untuk memperluas pembeli potensial yang hadir, Kami sampaikan apresiasi untuk seluruh peserta yang telah menghadirkan model kendaraan terbaru serta penawaran terbaiknya sepanjang pameran berlangsung” kata Rizwan Alamsjah, Ketua III GAIKINDO.
Menurutnya Rizwan, kontribusi para peserta otomotif pada penyelenggaraan kali ke- 2 GJAW ini, memperkuat awareness masyarakat yang telah dimulai pada pameran GJAW perdana ditahun lalu, bahwa GJAW adalah pameran yang dituju untuk mencari informasi terbaru tentang produk otomotif dan mendapatkan penawaran terbaik dari seluruh peserta.
“Saat ini hasil transaksi dari deretan APM peserta pameran, masih terus didata oleh peserta, untuk disampaikan kepada GAIKINDO, dan kemudian dilaporkan kepada Kementerian Perindustrian. Oleh karena itu, GAIKINDO akan menginformasikan kembali hasil dari pencapaian transaksi GJAW 2023 melalui publikasi tertulis” jelasnya