Jakarta – PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI), terus lakukan optimalisasi kanal digital untuk meningkatkan dukungan kepada konsumen. Salah satunya melalui layanan aplikasi smartphone My Mitsubishi Motors ID (MMID), yang mengusung tagline “Connecting Your Adventure”.
Irwan Kuncoro, Director of Sales & Marketing Division PT MMKSI mengatakan, seluruh peningkatan yang kami lakukan untuk MMID maupun kanal digital lainnya, seperti Mitsubishi Motors Virtual Assistance (MIRA), Website, Sosial Media, dan Mitsubishi Motors Adventure Team (MiMate), merupakan komitmen dan upaya untuk memastikan konsumen Mitsubishi Motors dimudahkan dengan layanan terintegrasi yang mulus dari keseluruhan aspek, termasuk kanal digital yang dapat dengan mudah diakses oleh konsumen.
“Ini sejalan dengan passion kami untuk memberikan perhatian kami terhadap konsumen, dan menemani beragam aktivitas dan keseharian bersama mobil Mitsubishi Motors untuk meraih tujuannya” Ujarnya
Jika dahulu, konsumen perlu menyimpan bukti service, tetapi sekarang tidak perlu lagi karena sudah ada aplikasi MMID. Selain itu, konsumen pun dimudahkan karena mendapat pemberitahuan terkait perawatan mobil mereka.
“Di MMID diingetin kalau kita ada paket baru ada pemberitahuan. Mau perpanjang STNK ada pemberitahuan. Periode service berkala juga akan mendapat notifikasi” kata Ilham Iranda Syahputra, Deputy Head CX Group PT MMKSI.
Kemudian Mitsubishi Motors Adventure Team (MiMate) yang merupakan platform komunitas online khusus bagi pemilik kendaraan Mitsubishi Motors. Melalui platform ini, user MiMate terkoneksi dengan pengguna Mitsubishi Motors dari seluruh Indonesia untuk saling berbagi cerita dan pengalaman. Saat ini MiMate telah memiliki lebih dari 80.000 anggota.
Bintar Prakoso, Head of Operation Department PT MMKSI, mengungkapkan bahwa ke depannya pihaknya akan terus melakukan berbagai pengembangan terkait MMID. Pihaknya terus mendengar saran dan masukan dari konsumen.
“Kami ingin satu fitur yaitu kupon digital. Harapannya bisa membantu konsumen, cukup hanya menunjukkan smartphone bisa melakukan servis tanpa harus membawa macam-macam” jelas Ilham