Lensautama.com ZTE Corporation perkenalkan teknologi terbarunya di Indonesia, yakni ZTE Leading 5G Innovations Tour 2017. Sebagai perusahaan telekomunikasi pemegang hak paten terbanyak (4.123 patents) selama tahun 2016, ZTE mengadakan tour ke berbagai negara seperti Malaysia, Australia dan Jepang guna memperkenalkan produk teknologi terbaru di bidang 5G, TDD & FDD Massive MIMO, Network 2020 dan Big Video. Produk telekomunikasi ZTE terbaru tersebut dapat disaksikan di Jakarta pada gelaran event Mobile World Congress 2017 lalu di Barcelona.
Director of strategic marketing ZTE Corporation mengatakan kepada para media di di Hotel Grand Hyatt Jakarta, Selasa (18/4), “Saat ini Pre5G telah dikenal secara luas dan telah digunakan oleh banyak operator telekomunikasi di dunia. Pada tahun 2016, ZTE telah bekerjasama dengan China Mobile dalam menggunakan pre commercially Pre5G Massive MIMO di 90% provinsi di China. Sedangkan di September 2016, Pre5G Massive MIMO telah dioperasikan secara komersial oleh operator telekomunikasi Jepang Softbank. Ini menjadi pertama di dunia, dimana Massive MIMO system dijalankan secara komersial. Solusi ZTE pre5G memang dirancang untuk dapat ditingkatkan (di-upgrade) dengan mudah ke 5G di masa depan. Teknologi pre5G ZTE telah diimplementasikan di lebih dari 40 jaringan di 30 negara yang ada di seluruh dunia.
ZTE telah memamerkan solusi IoT yang baru berdasarkan Narrowband-IoT (NB-IoT) pada event Mobile World Congress 2017 di Barcelona lalu. Selain itu juga mendemonstrasikan Smart Parking, Metering, Lighting dan Water Pollution Control. “ZTE menjadi pelopor inovasi di bidang network virtualization dan teknologi cloud network architecture yang membantu para opertaor dalam meningkatkan infrastruktur jaringan mereka, fungsi dan operasi dari jaringan operator, jelas Tu Jiashun, VP of ZTE Core Network Product Line. “Ini menjadi faktor kunci bagi transformasi digital untuk oeprator telekomunikasi dan enterprise (kalangan bisnis). ZTE’s Network 2020 dan solusi ElasticNet solutions menerapkan teknologi SDN and NFV di virtual data centers, bearer networks, wireless core networks and orchestration.
Pada event Mobile World Congress 2017 di Barcelona lalu juga diadakan penandatanganan Memorandum of Understanding (MOU) antara Telkom dengan ZTE mengenai Joint Innovation Center yang diwakili oleh Mr. Bai Jie, Marketing Director ZTE Indonesia dan Telkom yang diwakili oleh Bapak Komang Budi Aryasa, Deputy EGM Research & Big Data.