lensautama — Pembalap Gresini Racing, Alex Marquez, tampil luar biasa dengan memenangkan balapan utama MotoGP 2025 di Sirkuit Internasional Sepang. Kemenangan ini tak hanya mempertegas performa gemilang sang adik Marquez, tapi juga menandai dominasi keluarga Marquez di musim ini setelah Marc Marquez lebih dulu memastikan gelar juara dunia MotoGP 2025.
Balapan sepanjang 20 lap di Sirkuit Sepang berlangsung menegangkan sejak awal. Alex Marquez yang start dari baris depan langsung menempel ketat Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo) yang memimpin di tikungan pertama.
Namun pada lap kedua, Alex melakukan manuver bersih di tikungan lima untuk menyalip Bagnaia dan langsung mengambil alih posisi terdepan. Sejak saat itu, pembalap asal Spanyol tersebut tak pernah tersentuh hingga garis finis.
“Saya sangat bahagia. Ini musim terbaik dalam karier saya. Bisa berdiri di puncak bersama kakak saya adalah sesuatu yang luar biasa,” ujar Alex Marquez usai balapan, dikutip dari MotorSport.
Sial bagi Francesco Bagnaia, yang awalnya menjadi ancaman utama bagi Alex. Setelah disalip Pedro Acosta (KTM) di lap ke-13, motor Desmosedici GP25 miliknya mengalami gangguan teknis pada lap ke-18. Kecepatannya menurun drastis hingga akhirnya ia harus menepi ke pit lane tanpa bisa melanjutkan balapan.
Manajer teknis Ducati, Davide Barana, mengonfirmasi bahwa masalah terjadi pada sistem elektronik motor Bagnaia.
“Kami mengalami kegagalan pada sistem elektronik yang menyebabkan hilangnya tenaga di sektor akhir” jelas Barana.
Kegagalan ini membuat Bagnaia kehilangan peluang podium dan kini posisinya di klasemen sementara terancam. Ia hanya unggul tipis atas Marco Bezzecchi (Aprilia Racing), yang finis keempat di Sepang dan memangkas jarak poin dengan signifikan.
Balapan MotoGP Sepang 2025 berakhir dengan Alex Marquez di posisi pertama, disusul Pedro Acosta (KTM) di posisi kedua, dan Joan Mir (Repsol Honda) di posisi ketiga.
Alex unggul dua detik dari Acosta dan tampil sangat konsisten sepanjang lomba. Keberhasilan ini juga memastikan Alex menutup musim MotoGP 2025 dengan status runner-up, tepat di bawah sang kakak, Marc Marquez, yang sudah mengunci gelar dunia dua pekan sebelumnya.
Kemenangan di Sepang menandai sejarah baru di dunia MotoGP. Untuk pertama kalinya dalam sejarah, dua saudara Marc dan Alex Marquez menempati dua posisi teratas dalam klasemen akhir MotoGP 2025.
Dominasi keluarga Marquez ini menjadi bukti kekuatan luar biasa mereka di lintasan, baik secara individu maupun dalam hal mental juara.
Marc Marquez, yang kini membela Ducati Gresini, tampil konsisten sepanjang musim dan memastikan gelar juara dunia sebelum seri Sepang. Sementara Alex melengkapi kebanggaan keluarga dengan kemenangan spektakuler di Malaysia.
Dengan dua seri tersisa di Portimão (Portugal) dan Valencia (Spanyol) persaingan perebutan posisi ketiga klasemen MotoGP 2025 masih terbuka lebar.
Francesco Bagnaia kini hanya unggul tipis atas Marco Bezzecchi, yang tampil solid bersama Aprilia Racing. Kedua pembalap diprediksi akan bertarung habis-habisan di dua seri penutup untuk mengamankan podium akhir musim.
MotoGP 2025 menjadi musim yang bersejarah dan penuh warna. Marc Marquez meraih gelar dunia kedelapan dalam kariernya, sementara Alex Marquez menegaskan statusnya sebagai salah satu pembalap terbaik generasi baru.
