Inter Milan Gagal Total Musim 2024-2025, Empat Kompetisi Tanpa Gelar

lensautama – Inter Milan menutup musim 2024-2025 dengan hasil yang mengecewakan. Klub berjuluk Si Ular Putih itu gagal meraih satu pun gelar meskipun sebelumnya diramalkan berpeluang besar meraih quadruple winner.

Musim ini, Inter Milan berkompetisi di empat ajang bergengsi: Liga Italia, Coppa Italia, Supercoppa Italiana, dan Liga Champions. Namun, hasil akhir menunjukkan performa yang jauh dari ekspektasi. Inter Milan justru tersingkir satu per satu di semua kompetisi, menyudahi musim dengan tangan hampa.

Di ajang Liga Italia, Inter Milan harus mengakui keunggulan Napoli yang tampil konsisten sepanjang musim dan akhirnya keluar sebagai juara. Sementara di Supercoppa Italiana, skuad asuhan Simone Inzaghi tumbang secara dramatis dari rival sekota, AC Milan, dengan skor 2-3 di partai final.

Nasib tak jauh berbeda terjadi di Coppa Italia. Inter Milan terhenti di babak semifinal setelah kembali ditaklukkan AC Milan dalam laga yang ketat. Harapan terakhir berada di Liga Champions, namun Inter Milan justru dipermalukan oleh Paris Saint-Germain (PSG) dengan kekalahan telak 0-5 di final yang berlangsung di Allianz Arena, Munich.

Padahal Inter Milan memiliki sederet pemain bintang seperti Lautaro Martinez dan Nicolo Barella. Namun, kekuatan tersebut tak cukup untuk membawa pulang satu trofi pun musim ini.

“Ini bukan Inter yang saya kenal,” ujar pelatih Simone Inzaghi kepada Sky Sport Italia usai kekalahan dari PSG. “Kami kalah segalanya malam ini. Tapi itu tak menghapus rasa bangga saya terhadap para pemain atas perjalanan mereka musim ini.”

Kegagalan ini menimbulkan tanda tanya besar mengenai masa depan Simone Inzaghi sebagai pelatih kepala Inter Milan. “Kita akan lihat dalam beberapa hari ke depan. Sekarang waktunya bicara tenang dengan klub. Terlalu banyak kekecewaan malam ini untuk langsung mengambil keputusan,” tambahnya.

Musim 2024-2025 menjadi catatan kelam dalam sejarah Inter Milan, klub yang sebelumnya dikenal sebagai salah satu raksasa Italia dengan tradisi juara. Kini, para penggemar berharap manajemen bisa melakukan evaluasi besar-besaran untuk bangkit di musim mendatang.

Komentar pembaca