• 28 Maret 2024 16:29
JakartaPengenalan DFSK Gelora untuk pertama kali berlangsung saat pembukaan Gaikindo Indonesia International Commercial Vehicle Expo (GIICOMVEC) 2020 di Jakarta Convention Center Jakarta.

DFSK sengaja menghadirkan DFSK Gelora dengan basis teknologi Battery Electric Vehicle (BEV/Full Listrik) yang merupakan edukasi berkesinambungan akan kendaraan listrik yang sebelumnya sudah dimulai dengan pengenalan DFSK Glory E3 di ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2019.

“Kami yakin ada prospek yang kuat akan perkembangan kendaraan listrik di Indonesia” Ujar CEO PT Sokonindo Automobile (DFSK), Alexander Barus.

DFSK Menjadi Salah Satu Pelopor yang Mendukung Regulasi Kendaraan Listrik di Indonesia
DFSK yang memiliki teknologi unggul serta teruji akan kendaraan listrik mencoba untuk memperkenalkan model-model kendaraan listriknya, dan menjadi salah satu pelopor yang mendukung regulasi kendaraan listrik dari pemerintah.

“Gelora lahir sebagai sebuah model yang sudah ‘matang’ yang disiapkan DFSK untuk produksi massal, dengan penjualan kumulatif lebih dari 30.000 unit kendaraan dan telah memainkan peran penting dalam banyak bidang seperti logistik perkotaan, transportasi umum, penyelamatan medis, berbagai kebutuhan lainnya” jelas Alexander Barus.

DFSK Gelora sebagai kendaraan yang syarat akan teknologi unggul dan modern siap melayani berbagai kebutuhan konsumen di Tanah Air, khususnya di ceruk model minibus dan blind van. Ada sejumlah keuntungan dan nilai lebih yang ditawarkan oleh DFSK Gelora yang siap mengakomodir berbagai kebutuhan konsumen.

Di mulai dari DFSK Gelora E yang dipastikan menawarkan hemat biaya energi hingga 48%*, bebas emisi, energi listrik bebas polusi, tidak membahayakan lingkungan, dan sangat cocok untuk tempat perlindungan lingkungan dan tempat wisata.

DFSK Gelora hanya mengkonsumsi 0,145 kWh per kilometer yang setara dengan Rp239 per kilometer. Catatan ini jauh lebih irit dibandingkan dengan model serupa berteknologi mesin pembakaran (internal combustion engine/ICE) yang mengkonsumsi energinya Rp463 per kilometer (untuk sebuah mobil dengan rata-rata konsumsi bahan bakar 16,5 Kilometer/liter).

Penggunaan DFSK Gelora E sebagai kendaraan komersial dapat diterapkan di berbagai bidang, terutama di bidang transportasi umum, logistik perkotaan, dan kendaraan khusus yang memiliki kelebihan dan kemampuan beradaptasi lebih unik.

DFSK Gelora E didukung dengan pengisian fast charging sebanyak 20-80% hanya membutuhkan waktu 80 menit, dengan jarak tempuh berkendara hingga 300 kilometer. Sedangkan untuk pengisian reguler, DFSK Gelora E memiliki pengisian normal yang cocok untuk lingkungan listrik rumah tangga dengan rata-rata 220V 16A.

DFSK Gelora diperkirakan akan dibanderol dengan harga Rp185 -189 juta untuk tipe MB dan Rp175 – 179 juta untuk tipe BV. Sedangkan DFSK Gelora E diperkirakan akan siap dijual dengan harga Rp489 – 499 juta untuk tipe MB dan Rp469 – 479 juta untuk tipe BV.

“DFSK bersedia menjadi penjelajah dan pelopor di era kendaraan listrik Indonesia, dan bekerja sama dengan pemerintah, perusahaan terkait, dan setiap konsumen untuk mempromosikan pengembangan kendaraan listrik Indonesia” tutup Franz Wang.

By Yudi Atmaja

https://lensautama.com

Komentar pembaca