.
Lensautama.com – PT Toyota-Astra Motor (TAM) meresmikan penggunaan fasilitas Toyota Driving Experience (TDE) sebagai bagian komitmen memenuhi kebutuhan pelanggan mendapatkan pengalaman mengemudi yang lengkap sebelum memutuskan untuk membeli produk Toyota sebagai mobil pilihannya.
Berada satu lokasi dengan Kantor Pusat TAM di Kawasan Sunter II, Jakarta Utara, keberadaan TDE diharapkan makin mendukung penjualan mobil-mobil Toyota melalui sebuah fasilitas yang memiliki daya tarik tersendiri bagi para pelanggan.
“Kehadiran Toyota Driving Experience merupakan komitmen Toyota dalam memberikan layanan yang melebih ekspektasi pelanggan dalam semangat Beyond Service. Toyota tidak hanya menyediakan produk yang terbaik tetapi juga mendukung pelanggan dalam proses kepemilikan mobil melalui pengalaman terbaik,” kata President Director PT Toyota-Astra Motor (TAM), Yoshihiro Nakata.
Memiliki luas hampir sekitar 10.000 m2, TDE dirancang agar pelanggan bisa mendapatkan pengalaman mengemudi dalam berbagai situasi. TDE memiliki area-area tertentu yang didukung trek-trek khusus agar pelanggan bisa optimal merasakan berbagai kelebihan dari mobil Toyota yang dikendarai dalam berbagai kondisi dan medan jalan.
Selain area untuk menguji Comfort dan Handling mobil, TDE juga dilengkapi area untuk menguji Speed dan Semi Off-Road. Untuk area Comfort, trek yang disediakan adalah Smooth Asphalt agar pelanggan mengetahui stabilitas dan kebisingan mobil, Slope Hill untuk mengetes HAC dan torsi awal mobil, Speed Bump untuk pergerakan body mobil dan suspensinya.
Untuk area Handling, trek yang disediakan adalah U-Turn guna mengetahui kemampuan kemudi pengendalian mobil saat berputar, Parking Condition untuk mengetes kepekaan sensor dan kamera parkir, dan Slalom/Zigzag untuk mengetahui respon kemudi dan daya lempar bodi mobil (tingkat kelimbungan mobil) ke arah luar jalur saat kendaraan sedang berbelok atau bermanuver.
Pada area Speed, trek yang disediakan adalah Acceleration agar pelanggan mengetahui respon mesin mobil saat dipacu pada kecepatan tertentu, dan trek Breaking guna mengetahui ekeftifitas pengereman.
Sedangkan untuk area Semi Offroad, trek yang disediakan adalah Flooding untuk mengetahui kemampuan mobil saat melintasi jalan dalam kondisi banjir dan Pot Hole guna mengetahui kemampuan dan ketangguhan mobil.