Isu Panas di Paddock Ducati, Alex Gantikan Pecco

lensautama – Isu panas di paddock Ducati, Alex Gantikan Pecco, MotoGP 2025 menyuguhkan kejutan besar, dan salah satu nama yang mencuri perhatian adalah Alex Marquez. Penampilannya bersama Gresini Racing musim ini tak hanya konsisten, tapi juga dominan.

Hingga seri terakhir, Alex sukses menempati posisi teratas klasemen sementara MotoGP 2025, mengungguli kakaknya Marc Marquez dan juara bertahan dua musim, Francesco Bagnaia.

Dengan koleksi 1 kemenangan dan 4 podium, Alex Marquez kini menjadi kandidat kuat untuk naik kelas ke tim pabrikan Ducati, menggantikan posisi Bagnaia yang penampilannya belum stabil sepanjang musim.

Performa Alex Marquez yang mengesankan menimbulkan spekulasi di paddock. Presenter MotoGP dari TNT Sports, Suzi Perry, bahkan memunculkan pertanyaan tajam: Mungkin Alex seharusnya berada di tim pabrikan menemani saudaranya Marc.

Pengamat MotoGP Michael Laverty memberikan analisis menarik. Menurutnya, Alex kini menunjukkan bakat dan performa sejati yang sebelumnya belum terlihat secara konsisten.

Motor GP24 yang ia gunakan cocok dengan gaya balapnya, berbeda dengan musim sebelumnya saat ia kesulitan mengimbangi Marc Marquez dengan motor GP23.

“Sementara Pecco Bagnaia masih berjuang menemukan ritme seperti saat juara pada 2022 dan 2023, Alex justru semakin tajam. Jika Alex menggantikan Pecco, itu akan menjadi pukulan berat untuk karier Pecco” kata Laverty.

Meski terpaut hanya 20 poin, posisi Bagnaia sebagai pembalap tim pabrikan membuat tekanan semakin besar. Ia tidak hanya harus menjaga performa di lintasan, tapi juga menghadapi tekanan mental dengan hadirnya duo Marquez yang kini jadi sorotan utama.

Alex Marquez justru tampak semakin matang. Berduet dengan Fermin Aldeguer, ia menjelma jadi pemimpin di Gresini Racing. Penampilannya menunjukkan bahwa ia telah lepas dari bayang-bayang Marc, dan tampil dengan karakter sendiri.

Jika tren positif ini terus berlanjut, bukan tidak mungkin Alex Marquez akan dilirik serius oleh Ducati untuk memperkuat skuad pabrikan musim depan. Konsistensinya, adaptasi cepat terhadap motor baru, dan mentalitas kompetitif membuatnya layak bersanding di barisan depan MotoGP.

Alex Marquez tak hanya memimpin klasemen MotoGP 2025, tetapi juga memimpin perbincangan soal masa depan Ducati.

Komentar pembaca