Jakarta – Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung bersama Gubernur Banten Andra Soni akan meresmikan rute baru TransJabodetabek Blok M–Alam Sutera pada Kamis, 24 April 2025.
Peresmian ini menjadi bagian dari program integrasi transportasi antardaerah yang diusung oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dalam rangka memperluas jangkauan transportasi publik di wilayah Jabodetabek.
“Ini bentuk kolaborasi antarwilayah dalam memperluas jangkauan transportasi public” ujar Gubernur DKI Pramono dalam keterangan resminya pada Selasa (22/4/2025).
Rute Blok M–Alam Sutera merupakan salah satu dari empat rute baru TransJabodetabek yang dicanangkan untuk menghubungkan Jakarta dengan kota-kota penyangga seperti Tangerang, Depok, Bekasi, dan Bogor. Rute ini juga akan menjadi yang pertama diluncurkan karena telah memenuhi semua persyaratan teknis dan operasional.
Selain peresmian rute baru, Gubernur DKI Pramono Anung juga mengungkapkan bahwa pihaknya tengah menyiapkan program subsidi tarif transportasi umum untuk 15 golongan masyarakat. Subsidi ini akan mencakup layanan TransJabodetabek, MRT, dan LRT.
“Kami telah menyepakati angka subsidi untuk 15 golongan masyarakat. Ini bagian dari semangat kami untuk secara bertahap memberikan layanan transportasi gratis bagi kelompok-kelompok tersebut” kata Pramono.
Langkah ini diambil sebagai bagian dari visi besar Pemprov DKI Jakarta untuk menjadikan transportasi umum lebih inklusif, terjangkau, dan ramah pengguna bagi seluruh lapisan masyarakat.
Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Syafrin Liputo, menjelaskan bahwa rute Blok M–Alam Sutera akan langsung beroperasi setelah diresmikan. Dishub DKI telah melakukan berbagai uji coba dan kajian teknis untuk memastikan kesiapan armada, sarana, dan prasarana penunjangnya.
“TransJabodetabek rute Blok M–Alam Sutera akan diluncurkan dan beroperasi penuh pada 24 April 2025” tegas Syafrin.
Mengenai tarif, Syafrin menyebut bahwa informasi lebih lanjut akan diumumkan langsung oleh Gubernur DKI Jakarta.
“Untuk tarif, nanti Pak Gubernur yang akan mengumumkan” ujarnya.
Program TransJabodetabek merupakan bagian dari transformasi sistem transportasi publik terintegrasi yang diinisiasi oleh Pemprov DKI Jakarta. Dengan adanya rute baru ini, diharapkan konektivitas antara ibu kota dan wilayah sekitarnya menjadi semakin efisien dan modern.
“Secara bertahap kami akan membuka ruas-ruas dan rute-rute baru untuk memperkuat jaringan TransJabodetabek” tambah Pramono.
Dengan peluncuran rute Blok M–Alam Sutera, masyarakat akan memiliki lebih banyak pilihan moda transportasi yang aman, nyaman, dan terjangkau. Pemprov DKI Jakarta juga menargetkan peluncuran tiga rute tambahan secara bertahap setelah kesiapan masing-masing jalur dinyatakan lengkap.
