Hino Selalu Peduli Akan Keselamatan Dalam Berkendara

JakartaPT Hino Motors Sales Indonesia (HMSI) telah mendapat apresiasi dari Kementerian Perhubungan dan berhasil meraih 2 rekor MURI (museum rekor Indonesia) untuk kategori Kompetisi Safety Driving Pertama di Kelas Truk Ringan, dan Kompetisi Safety Driving Peserta Terbanyak.

“Kami berkomitmen kepada masyarakat Indonesia, khususnya pelanggan untuk meningkatkan keahlian pengemudi, dalam keamanan dan keselamatan berkendara, dengan tujuan agar keselamatan mereka terus terjaga dan senantiasa dapat pulang kerumah dengan aman” Ujar Santiko Wardoyo, Direktur Sales & Promosi HMSI.

Sebagaimana diketahui kejadian bermula saat dump truk dengan nomor polisi B 9763 UIT (truk 1) mengalami kecelakaan tunggal. Truk tersebut terguling di jalan tol Cipularang arah Jakarta Km 91. Tertutupnya ruas jalan mengakibatkan antrian kendaraan dibelakangnya. Kemudian dari arah belakang dump truk dengan nomor polisi B 9410 UIU (truk 2) menabrak antrian kendaraan tersebut yang berakibat fatal.

“Kami selaku main dealer Hino di Indonesia mendukung penuh pihak kepolisian dengan mengirimkan tim teknis untuk mengungkap fakta, khususnya investigasi kendaraan Hino pada insiden tersebut” ujarnya.

“Tim kami telah melakukan pengecekan terhadap dua unit tersebut di Tempat Kejadian Perkara (TKP). Temuan di lapangan menunjukkan bahwa semua sistem rem dan kemudi pada kedua truk tersebut dalam keadaan standar dan berfungsi normal (tidak blong)” jelas Irwan Supriyono, Senior Executive Officer Technical & Service HMSI.

Irwan menambahkan, kami himbau pengemudi untuk mengoperasikan kendaraan sesuai dengan ketentuan dan kondisi jalan, apabila kendaraan dengan muatan penuh dikendarai dengan kecepatan tinggi, terlebih di jalan menurun, tentu akan sangat sulit untuk dikendalikan,”.

Berikut tips yang sebaiknya dilakukan pengemudi truk saat melewati jalan menurun, Sopir harus memastikan bahwa kendaraan telah mengunakan gigi rendah –di bawah gigi 4—, kemudian gunakan engine brake dengan cara melepas pedal gas. Selanjutnya aktifkan rem gas buang (exhaust brake) dan gunakan pedal brake untuk menjaga putaran mesin dan kecepatan kendaraan.

“Apabila semua pengecekan kendaraan dilakukan dan tahapan pengereman ini dilakukan, maka keselamatan dalam berkendara dapat ditingkatkan” tutup Santiko.

Komentar pembaca