Lensautama.com Jakarta Fair Kemayoran berulang kali menyatakan komitmennya untuk terus mengikutsertakan para pengusaha yang bergerak di Usaha Kecil Menengah (UKM) setiap tahunnya. Hal ini diharapkan dapat membangkitkan gairah industri dalam negeri serta dapat menjadi jadi ajang untuk menampilkan produk-produk terbaik yang dimiliki oleh negeri ini.
Komitmen yang dijalankan oleh pihak penyelenggara Jakarta Fair ini pun nyatanya juga disambut baik oleh para pelaku UKM itu sendiri. Mereka pun menunjukan antusias yang tinggi dengan menampilkan produk-produk terbaik yang mereka miliki. Keberadaan UKM pun membuat gelaran Jakarta Fair semakin meriah dengan beranekaragamnya produk yang dipamerkan. Adapun salah satu stan peserta UKM tahun ini, yaitu Rosi Art, mengapresiasi komitmen yang dijalankan oleh Jakarta Fair khususnya kepada para pelaku UKM. Menurutnya, momen pameran seperti Jakarta Fair adalah momen penting bagi para pelaku usaha untuk dapat mempromosikan usahanya tersebut kepada masyarakat luas. Hal ini mengingat Jakarta Fair tidak hanya dikunjungi oleh masyrakat sekitar Jakarta, bahkan dihadiri oleh masyarakat dari luar kota.
“Ya supaya bisa dikenal oleh masyarakat luas, dengan barang yang saya miliki ini kan istilahnya original karena memang benar-benar barang ini kita yang menemukannya. Jadi biar orang banyak tahu, jadi ajang promosi,” ujar Rosi. Rosi Art sendiri merupakan usaha yang menjajakan berbagai produk suvenir yang menggunakan bahan-bahan daur ulang dalam pembuatannya. Barang-barang seperti kertas, koran hingga kaleng pun disulap olehnya menjadi sebuah barang yang bernilai seni. Salah satunya adalah lukisan timbul yang bergambarkan sketsa wajah yang dibuat dari kaleng bekas.
Dirinya pun mengaku tahun ini merupakan keikutsertaannya yang ketujuh kalinya di Jakarta Fair. Antusias pengunjung yang selalu baik dan cenderung meningkat setiap tahunnya membuat dirinya memutuskan untuk kembali berpameran di Jakarta Fair. “Harapan saya kedepannya mudah-mudahan penyelnggaraan Jakarta Fair akan lebih maju, sehingga usaha UKM pun bisa menjadi lebih terangkat dan dikenal orang banyak,” tambah Rosi.
Sementara itu, respon serupa pun disampaikan oleh Suci, pemilik usaha Divites Belle yang juga berasal dari UKM. Divites Belle sendiri merupakan usaha yang bergerak dalam produksi berbagai sepatu untuk wanita seperti flatshoes dan boots. Selain itu, Divites Belle pun bisa memproduksi tas wanita yang menggunakan bahan genuine leather. Menurut Suci, konsep yang sudah dijalankan oleh Jakarta Fair Kemayoran untuk memberikan tempat kepada para pegiat UKM diharapkan akan gerus berlanjut. Hal ini mengingat pameran-pameran sekelas Jakarta Fair belum banyak dilakukan di daerah lain. Sehingga diharapkan melalui jakarta Fair, para UKM ini akan dikenal oleh masyarakat.
“Karena pameran seperti ini kan sangat membantu untuk UKM. Dengan keterbatasan modal yang dimiliki, keikutsertaan disini bisa menajdi media promosi juga untuk kita,” ujar Suci.
