Jakarta – Mitsubishi Motors Corporation (selanjutnya disebut Mitsubishi Motors) mengumumkan bahwa Tim Mitsubishi RALLIART, yang didukung oleh Mitsubishi Motors, akan kembali berkompetisi di ajang Asia Cross Country Rally (AXCR) 2023 yang dijadwalkan akan berlangsung pada bulan Agustus tahun ini.
Tim Mitsubishi RALLIART meraih kemenangan secara keseluruhan tahun lalu dalam keikutsertaan pertamanya di AXCR. Tahun ini, para pereli dan co-driver tim yang akan berusaha untuk meraih kemenangan kedua kalinya secara beruntun adalah:
- Juara bertahan Chayapon Yotha (Thailand) dan Peerapong Sombutwong (Thailand);
- Pereli peringkat ke-5 tahun lalu, Rifat Sungkar (Indonesia) dan Chupong Chaiwan (Thailand); serta
- Duo pereli Jepang, Katsuhiko Taguchi dan Takahiro Yasui.
Ketiga pasangan pereli ini akan mengendarai total tiga unit Triton Group T1, yang merupakan prototipe kendaraan lintas alam.
Tim Mitsubishi RALLIART juga akan mengoptimalkan seluruh sumber daya yang dibutuhkan untuk menghadapi tantangan AXCR; TANT SPORT (Thailand), yang memiliki tim, bergabung dengan direktur tim Hiroshi Masuoka, mantan pereli yang dua kali berturut-turut menjuarai Reli Dakar, serta para teknisi Mitsubishi Motors akan mendampingi tim untuk memberikan dukungan teknis.
Pada tanggal 19 Juni hingga 23 Juni lalu, Tim Mitsubishi RALLIART telah melakukan uji ketahanan yang ketat terhadap mobil reli Triton, dengan menggambarkan kondisi reli yang sebenarnya, di lintasan off-road di dekat Taman Nasional Khao Yai, di jantung Thailand.
Mobil reli Triton yang baru tersebut telah didesain ulang sepenuhnya, termasuk bodi, rangka, sasis, dan mesinnya, sehingga akan meningkatkan potensi kompetitifnya. Keandalan dan daya tahan mobil reli, terutama bodi dan mesinnya, telah diuji dengan mengemudikannya sejauh kurang lebih 800 km selama lima hari uji ketahanan, dan penyesuaian dilakukan untuk persiapan kompetisi yang sebenarnya.
Hiroshi Masuoka, Direktur Team Mitsubishi RALLIART mengatakan, berdasarkan kekuatan Triton terbaru, performa handling, stabilitas di jalan yang kasar, dan kenyamanan berkendara semakin ditingkatkan sebagai mobil kompetisi reli.
“Selain itu, turbocharger telah ditingkatkan untuk meningkatkan respons mesin di seluruh rentang putaran mesin mulai dari RPM rendah hingga tinggi, sehingga menghasilkan mobil reli yang tangguh dan mampu menghadapi segala kondisi jalan” ujarnya
“Kami telah melakukan uji ketahanan dengan kondisi lintasan yang lebih sulit daripada kondisi reli yang sebenarnya, namun mobil-mobil yang diuji mampu menempuh jarak sekitar 800 kilometer tanpa ada masalah berarti, yang membuktikan performa di luar ekspektasi kami dan memberikan kepercayaan diri yang tinggi untuk meraih gelar juara kedua kalinya secara berturut-turut” kata Hiroshi Masuoka