Jakarta – Memiliki mobil listrik Wuling Air ev tidak hanya diuntungkan lewat pemberian insentif berupa pengurangan PPN 10 persen menjadi 1 persen. Tetapi, konsumen juga akan mendapatkan benefit lain setelah meminang mobil listrik produksi Cikarang, Bekasi, Jawa Barat.
Lewat pemberian insentif tersebut, calon konsumen bisa mendapatkan keuntungan berupa harga beli yang lebih terjangkau. Hal ini dikarenakan PPN yang dibebankan hanya sebesar 1 persen, sehingga konsumen tidak perlu merogoh kocek lebih dalam.
Dengan adanya kebijakan tersebut, Wuling Finance juga memberikan DP yang menarik, di mana calon konsumen yang membeli Wuling Air ev standard range, mereka hanya perlu menyiapkan DP mulai dari Rp14 jutaan. Sedangkan untuk varian long range, calon konsumen cukup menyiapkan uang muka senilai Rp17 jutaan untuk OTR jakarta.
Sementara itu, terkait dengan teknologi yang disematkan pada mobil listrik mungil ini, pabrikan telah melengkapinya dengan beragam teknologi seperti Wuling Indonesian Command (WIND) dan Internet of Vehicle (IoV) yang bisa diandalkan untuk mengoperasikan fitur melalui perintah suara dan aplikasi MyWuling+.
Menyoal daya jelajahnya, untuk varian standard range, jarak yang mampu ditempuh oleh mobil listrik mungil ini adalah sampai 200 kilometer. Untuk varian yang lebih tinggi, daya jelajahnya mampu mencapai hingga 300 kilometer dalam sekali pengecasan.
Mengenai beberapa perintah suara yang bisa dilakukan lewat fitur WIND tersebut antara lain, membuka dan menutup jendela, menghidupkan ac, menyalakan radio, memutar musik sampai melakukan panggilan telepon. Sedangkan dari aplikasinya, pengoperasiannya meliputi remote bluetooth, menyalakan mesin dan ac lewat aplikasi, serta beberapa perintah lainnya.
Tidak hanya memanjakan konsumen melalui rangkaian teknologi terkini, mobil listrik ini juga memiliki keunggulan biaya perawatan yang sangat kompetitif. Dari informasi yang dirilis Wuling Motors, konsumen hanya perlu menyiapkan dana senilai Rp3,9 juta sampai mobil tersebut menempuh jarak 100 ribu kilometer. Artinya, pengeluaran yang dilakukan konsumen tidak semahal mobil konvensional.
Sedangkan dari kemudahan lainnya, untuk pengisiannya bisa dilakukan melalui colokan rumah. Adapun keuntungan lain yang juga bisa dinikmati oleh konsumen adalah bebas ganjil-genap untuk konsumen sehingga penggunaan mobil listrik ini bisa digunakan untuk mobilitas harian.
