AIA Bantu Tingkatkan Kesadaran Perempuan di Indonesia Terhadap Risiko Kanker Payudara

Jakarta – PT AIA Financial (AIA) asuransi jiwa terdepan dan tepercaya di Indonesia, menggagas inisiatif “PeriksAIA” untuk mendorong kesadaran masyarakat terhadap risiko kanker payudara dan pentingnya pemeriksaan kesehatan payudara sejak dini.

Bekerja sama dengan mitra rumah sakit, Mayapada Hospital dan Columbia Asia Hospital serta organisasi nirlaba Lovepink, AIA memberikan 1.500 pemeriksaan mammografi dan USG gratis kepada perempuan Indonesia, terutama dari kalangan dengan keterbatasan finansial. Inisiatif ini juga merupakan realisasi dukungan AIA terhadap upaya pemerintah dalam menanggulangi kanker payudara.

Kathryn Parapak Chief Marketing Officer AIA mengatakan, AIA sebagai perusahaan asuransi jiwa terdepan dan tepercaya memiliki tujuan untuk membantu jutaan keluarga di Indonesia untuk hidup lebih sehat, lebih lama, lebih baik. Tujuan tersebut kami wujudkan lewat aksi sosial berkelanjutan ‘AIA Sehat Untuk Negeri’.

“Pada momentum Bulan Kesadaran Risiko Kanker Payudara ini, kami menguatkan semangat hidup sehat tersebut dengan menghadirkan inisiatif ‘PeriksAIA’ – sekaligus mendukung pemerintah dalam pilar ‘deteksi dini’ untuk penanggulangan kanker payudara di Indonesia” kata Kathryn Parapak.

“AIA akan memfasilitasi pemerikSAan payuDAra kliNIS (SADANIS) berupa 1.500 tes mammografi dan USG payudara gratis kepada perempuan Indonesia, termasuk mereka dengan keterbatasan finansial. Selain itu, bagi member AIA Vitality yang juga melakukan test Mamografi akan mendapatkan poin AIA Vitality sebesar 2.000 poin” jelasnya

Padahal, sekitar 43% kematian akibat kanker bisa dicegah dengan deteksi dini secara rutin dan menghindari faktor risiko penyebab kanker. Pemerintah pun menempatkan kanker payudara sebagai salah satu prioritas penanganan.

Kementerian Kesehatan menyebut jumlah kasus baru kanker payudara mencapai 68.858 kasus (16,6%) dari total 396.914 kasus baru kanker di Indonesia. Penanganan pasien kanker yang terlambat (karena baru ketahuan ketika semakin kronis) menyebabkan beban pembiayaan membengkak.

Dalam implementasi inisiatif PeriksAIA, AIA menggandeng mitra rumah sakit, Mayapada Hospital dan Columbia Asia Hospital untuk menyediakan pemeriksaan mammografi dan USG bagi perempuan di Indonesia.

“Sebagai pelaku sektor kesehatan, Mayapada Hospital sangat memahami pentingnya tahapan pemeriksaan dalam menentukan tindakan lebih lanjut atas keluhan yang dialami pasien, demi mencegah hal lanjut yang tidak diinginkan” ujar Benjamin Winoto Group Commercial Director Mayapada Healthcare.

“Mayapada Hospital menyambut positif, mendukung serta terbuka bermitra dengan AIA untuk menjalankan inisiatif ‘PeriksAIA’ untuk berkomitmen mendukung perempuan Indonesia lebih sadar terhadap ancaman kanker payudara ini” tambahnya

“Kami mengapresiasi inisiatif AIA untuk berkolaborasi dalam memberikan screening payudara gratis sebagai langkah preventif dalam menanggulangi kanker payudara. Inisiatif ini juga memungkinkan kami untuk mendistribusikan layanan kesehatan kami secara lebih luas” papar Doddy Widodo Country Business Manager Columbia Asia Hospital.

Selain bekerja sama dengan mitra rumah sakit, AIA juga berkolaborasi dengan Lovepink – selaku salah satu organisasi nirlaba yang menaungi penyintas dan aktif melakukan kampanye pentingnya deteksi dini kanker payudara untuk membantu mendistribusikan pemeriksaan gratis ini kepada perempuan dengan keterbatasan finansial.

Pemeriksaan payudara gratis bagi perempuan yang terbagi dalam: 500 mammografi dan 1.000 USG tersedia di Mayapada Hospital Jakarta Selatan, Kuningan, Bogor, Tangerang (Jabodetabek) dan Surabaya, serta Columbia Asia Hospital di Jakarta, dan Medan mulai dari 31 Oktober hingga Desember 2022.

“Kami berharap semakin banyak pihak yang bergabung untuk bersama-sama meningkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga kesehatan payudara. Karena kami percaya bahwa mencegah selalu lebih baik dari mengobati. Untuk itu, mari kita sama-sama bergerak untuk meningkatkan kesadaran dan pentingnya pencegahan dini kanker payudara agar bisa memberi dampak yang lebih luas” pangkas Kathryn Parapak.

Komentar pembaca