Jakarta – PT Suzuki Indomobil Sales (PT SIS) resmi membuka depo suku cadang di Surabaya. Pembukaan depo Surabaya ini merupakan salah satu upaya Suzuki untuk menjamin ketersediaan suku cadang resmi di Indonesia Timur (Jawa Timur, Bali dan Nusa Tenggara, Sulawesi, Maluku, dan Papua) serta Kalimantan.
Christiana Yuwantie, Sparepart Dept. Head PT SIS mengatakan, tahun 2021 saja, wilayah tersebut berkontribusi sebesar 26,4% terhadap total penjualan suku cadang Suzuki. Hal itu mendorong kami membangun depo di Surabaya agar dapat memenuhi kebutuhan suku cadang di wilayah ini dan menjamin ketersediaan barangnya.
“Jadi, selain gudang yang ada di Bekasi kami juga memiliki depo di Surabaya yang menyediakan suku cadang mobil, sepeda motor, dan mesin tempel kapal” terang Christiana Yuwantie
Depo Surabaya digunakan untuk menyimpan berbagai jenis suku cadang, baik fast moving items atau suku cadang yang dapat terjual dengan cepat karena permintaannya tinggi maupun slow moving item atau suku cadang yang permintaannya rendah.
Dengan dibukanya depo di Surabaya, pengiriman suku cadang ke diler akan jauh lebih cepat. Jika sebelumnya pengiriman dari Bekasi ke diler-diler di timur Indonesia bisa memakan waktu selama 21 hari, maka depo Surabaya dapat memangkas durasi pengiriman hingga di bawah 14 hari. Hal ini membuat stok suku cadang di diler terjaga yang pada akhirnya kebutuhan konsumen akan suku cadang pun terjamin.
Saat ini depo Surabaya menyokong kebutuhan suku cadang untuk 47 diler yang ada di Indonesia Timur dan Kalimantan. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas pelayanan Suzuki untuk konsumen.
Sehingga konsumen dari wilayah tersebut yang membeli langsung ke diler atau secara daring melalui aplikasi MySuzuki tidak perlu khawatir mengenai ketersediaan suku cadang.
Dengan adanya depo suku cadang di Surabaya, konsumen Suzuki tidak perlu khawatir lagi akan ketersediaan barang, baik yang membeli ke diler maupun lewat MySuzuki. Kami akan pastikan kebutuhan suku cadang konsumen terpenuhi dengan harga yang sama di seluruh Indonesia” jelas Christiana.
