• 18 April 2024 18:14

LensaUtama

Jendela Cakrawala Indonesia

Jakarta – Di Indonesia, budaya kustomisasi sangat penting bagi para pemilik sepeda motor. Dari aksesori kendaraan roda dua yang dipercantik, peningkatan fitur fungsional, hingga motor yang sepenuhnya di-custom – setiap unit tampil dengan keunikan masing-masing. Tren ini menumbuhkan banyaknya komunitas custom motor untuk melayani para pengendara yang menyukai sentuhan personalisasi pada kendaraan mereka.

Vimal Sumbly, Head Business Markets – APAC Region, Royal Enfield menjelaskan, Sebagai brand yang telah memiliki lebih dari 3.000 pelanggan setia di Indonesia, kami berkomitmen untuk menghadirkan pengalaman berkendara terbaik melalui riding dan kustomisasi.

“Royal Enfield terus berkolaborasi dengan talenta lokal dalam merancang berbagai unit custom baru setiap tahunnya untuk menarik para pengendara di Indonesia. Desain motor Royal Enfield yang sederhana namun menggugah menjadikannya kanvas yang sempurna untuk kustomisasi, sehingga dapat mewujudkan visi dan kepribadian para pembuatnya secara penuh” Imbuh Vimal Sumbly.

Salah satu bengkel kustom paling terkenal di Indonesia adalah Smoked Garage (SG), yang didirikan dan dijalankan oleh Nicko Eigert, sejak tahun 2014 dan baru saja membuka workshop di Jakarta, Smoked Garage telah mengeluarkan unit motor-motor kustom ikonik hingga saat ini.

Kolaborasi Smoked Garage dengan Royal Enfield dimulai pada tahun 2016, dan semakin mendunia pada tahun 2018, ketika SG merancang SG_411, scrambler futuristik berbasis Himalayan – yang mendapatkan banyak pujian dari penggemar otomotif di berbagai negara.

Royal Enfield menjadi kanvas favorit bagi para custom builder karena bentuknya yang kokoh, desain motor yang sederhana namun fungsional, serta estetika tampilan yang klasik dan abadi. Ketiga faktor ini menjadikan Royal Enfield pondasi yang sempurna untuk kreasi kustomisasi.

Saat Smoked Garage menghubungi Royal Enfield dengan usulan untuk mengembangkan kit untuk Himalayan dan Interceptor, keduanya sepakat menuangkan inspirasi pengalaman “Off / Grid” yang memang sedang dirasakan oleh semua pengendara motor di seluruh dunia.

“Karakter Royal Enfield Himalayan dan Interceptor sungguh cocok dengan visi ini, di mana keduanya sama-sama mampu menaklukkan lingkungan perkotaan maupun menjelajahi alam terbuka” kata Nicko Eigert.

“Motor kustom Off/Grid Edition adalah sahabat sempurna dalam setiap perjalanan, baik itu untuk mengarungi jalan raya ataupun menapaki lika-liku medan berat” paparnya

Masing-masing edisi kustom Smoked Garage – baik SG 21 OGHL dan SG 21 OGIC – hanya akan dibuat sebanyak 21 unit. Angka ini sengaja dipilih untuk merayakan tahun 2021, tahun yang diharapkan bisa menjadi titik balik, di mana kita bisa sekali lagi keluar dari rumah dan menjelajahi lingkungan sekitar.

“Kami mendapatkan banyak inspirasi dari Royal Enfield, sepeda motor luar biasa dari pabrikan sepeda motor tertua dengan produksi berkelanjutan di dunia. Kami ingin membuat sepeda motor kustom yang kuat namun cukup gesit untuk bermanuver di lingkungan perkotaan dan alam” tambah Nicko.

“Sepeda motor Royal Enfield sangat mudah dimodifikasi, baik custom builder professional maupun penggemar awam dapat dengan mudah menghasilkan mahakarya di garasi mereka masing-masing. Kami ingin memenuhi keinginan ini dengan merayakan elemen kreativitas dalam setiap proses kustomisasi” jelas Adrian Sellers, Group Manager of Industrial Design di Royal Enfield.

Sepeda motor ini tidak hanya unik sebagai satu seri, tetapi masing-masing unit dirancang secara hand-crafted untuk memastikan bahwa setiap unit memiliki keunikan.

By Yudi Atmaja

https://lensautama.com

Komentar pembaca