BOSCH : Pengereman darurat secepat dua kedipan mata

.

.

Asisten elektronik semakin populer

Dengan meningkatnya volume lalu lintas jalan raya, sistem kemudi berbantu menawarkan dukungan yang komplet – serta menjadi kunci dalam meningkatkan keselamatan di jalan raya. Teknologi ini menjaga posisi mobil agar tetap berada di dalam jalur yang benar, memberi peringatan adanya perintang atau kendaraan lain pada blind spot saat berganti jalur, menyediakan bantuan saat masuk dan keluar dari tempat parkir, serta membantu menjaga jarak dengan kendaraan di belakangnya.

Bosch terus mengasah teknologi di balik sistem kemudi berbantu ini – antara lain, sensor yang berkemampuan untuk menyediakan gambar sekitar mobil yang semakin presisi, serta peningkatan interaksi sistem dengan actuator (peranti mekanis untuk menggerakkan atau mengontrol – seperti pengereman dan kemudi) agar menjadi lebih cepat dan lebih efisien.

Dengan cara ini, sistem kemudi berbantu bukan hanya membuka jalan menuju pengemudian otomatis, namun telah menghasilkan kegiatan mengemudi yang bebas stres dan nyaman. Tak heran bila penyebaran penggunaan asisten elektronik kian bertumbuh. Survei Bosch mendapati, seluruh dari semua mobil baru (52 persen) di Jerman memiliki setidaknya satu sistem asistensi pengemudi.

Kecenderungannya kelak adalah penyatuan beberapa fungsi asistensi pada satu sensor, seperti yang didemonstrasikan Bosch melalui car exit warning di ajang IAA 2017 silam yang merupakan sebuah pameran dagang internasional ternama untuk mobilitas, transportasi dan logistik.

Radar menawarkan penglihatan di-balik-bahu yang konsisten

Sensor radar belakang jarak-sedang dari Bosch, yang memantau perubahan jalur di jalan bebas hambatan, juga dapat mencegah pengemudi terhindar dari kesalahan berbahaya. Ketika parkir paralel di tepi jalan, pengemudi biasanya segera keluar dari mobil – tanpa melihat ke belakang.

Situasi ini menjadi penyebab pengendara sepeda menabrak pintu mobil dan terjatuh di aspal – dengan korban yang tak terhitung jumlahnya. Peringatan saat keluar mobil dari Bosch menjadi solusi. Alat ini dapat diaktifkan di semua pintu mobil dan memberikan peringatan pada pengemudinya – bahkan hingga beberapa menit setelah mesin dimatikan – sebelum mereka secara ceroboh keluar dari kendaraan.

Dipasang pada bagian kiri dan kanan belakang mobil, sensor Bosch memantau situasi lalu lintas. Dalam radius 20 meter, sensor dapat mendeteksi pengguna jalan lain yang mendekat dari arah belakang, atau yang sudah berada di samping atau belakang mobil, dan segera memberi peringatan kepada pengemudi sebelum ia membuka pintu mobilnya.

.

Back to 1 …


 

Komentar pembaca