• 19 Maret 2024 21:02

Jakarta – PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) Kali ini berpartisipasi dalam ajang Indonesia Modification Expo (IMX) 2018 dengan membawa produk modifikasi dari All New Ertiga, ini merupakan komitmen Suzuki untuk meningkatkan kontribusi dalam pergerakan industri otomotif di Indonesia.

“Partisipasi Suzuki mengikuti ajang IMX 2018 ini menjadi salah satu upaya kami untuk hadir bagi para konsumen setia kami serta memeriahkan pasar kendaraan modifikasi di Indonesia, selama ajang ini berlangsung, baik pemodifikasi mau pun konsumen, bisa mendapatkan inspirasi untuk mengulik tampilan produk Suzuki yang dimiliki” Ujar Harold Donnel, 4W Brand Development & Marketing Research PT SIS.

Baca Juga : PT Suzuki Indomobil Sales (SIS)

Selama IMX 2018 berlangsung, Suzuki berkolaborasi dengan Jakarta Sneaker Day untuk menyulap tampilan All New Ertiga dengan desain yang menyita perhatian dan dapat menjadi inspirasi modifikasi bagi kalangan berjiwa muda.

Menggunakan desain front dan rear bumper yang mencolok, membuat tampilan All New Ertiga lebih gagah dan menarik. Selain itu penggunaan decal sticker, airbrush serta lampu LED semakin memperkuat kesan sporty.

Tak kalah menarik, pada bagian interior, nuansa warna coklat muda, putih dan aksen lis merah diterapkan pada jok dan trim pintu sesuai dengan tema Jakarta Sneaker Day.

Baca Juga : PT Suzuki Mobil

Penyelenggaraan IMX bertujuan mengajak seluruh stakeholders agar saling menciptakan kolaborasi lintas industri yang melibatkan modifikator, merek-merek aftermarket dalam dan luar negeri, pemegang merek mobil, komunitas, hingga praktisi dari Amerika Serikat serta Jepang untuk mengisi sesi talkshow.

“Selama ini kami sebagai APM (Agen Pemegang Merk) berusaha untuk mengakomodasi hal tersebut dengan meluncurkan beberapa mobil dengan kategori special edition, seperti Ertiga Sport Edition, Ertiga Elegant dan APV Luxury” ujarnya

“Kami berharap IMX 2018 menjadi ajang referensi bagi masyarakat akan modifikasi dan aftermarket. Sehingga pada akhirnya dapat berkontribusi positif untuk perkembangan industri otomotif di Indonesia” tutup Harold.

By Yudi Atmaja

https://lensautama.com

Komentar pembaca