Orangtua dan Guru Harus Tingkatkan Pengawasan Terhadap Anak Untuk Cegah Paparan Konten Kekerasan dan Pornografi
Lensautama.com – Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) meminta kasus tewasnya siswa SD oleh temannya sendiri di Garut harus dijadikan pelajaran untuk semakin meningkatkan pengawasan terhadap proses tumbuh kembang anak.
“Kasus ini harus dijadikan pelajaran yang berharga agar para orangtua dan guru dapat lebih meningkatkan lagi pengawasan terhadap aktivitas anak agar tidak terpapar konten-konten kekerasan dan pornografi yang dapat berdampak buruk pada tumbuh kembang anak” jelas Ghafur Dharmaputra, Pelaksana Tugas (Plt) Deputi Bidang Koordinasi Perlindungan Perempuan dan Anak Kemenko PMK di kantornya (26/7).
Di era teknologi digital saat ini, anak dapat dengan mudah mengakses informasi maupun konten melalui gawai yang dimilikinya. Oleh karena itu, pengawasan yang dilakukan oleh orangtua dan guru menjadi langkah yang sangat penting untuk memastikan anak terbebas dari paparan konten negatif seperti kekerasan dan pornografi.
“Seringkali anak bermain game online yang terkadang tersisip konten-konten kekerasan dan pornografi. Peran orangtua sangat penting agar anak dapat diarahkan untuk menggunakan teknologi ke arah yang lebih positif dan membantu anak untuk tumbuh dan berkembang serta memiliki karakter yang baik” ungkap Ghafur.
Kemenko PMK terus melakukan koordinasi dengan kementerian dan lembaga terkait agar kasus serupa tidak lagi terjadi dan anak Indonesia dapat tumbuh dan memiliki karakter yang positif. “Kami secara rutin berkoordinasi dengan kementerian dan lembaga untuk semakin menguatkan perlindungan terhadap anak dari berbagai potensi ancaman dan Ibu Menko seringkali mengingatkan agar pengawasan terus ditingkatkan dari tingkat pusat hingga ke daerah agar upaya perlindungan anak dapat berjalan secara efektif” papar Ghafur.
Selain itu, Ghafur juga menjelaskan bahwa Kemenko PMK akan terus memantau penerapan PP No. 87/2017 tentang Penguatan Pendidikan Karakter. Menurutnya, PP ini merupakan dasar hukum yang sangat penting untuk memastikan pendidikan karakter khususnya pada anak berjalan dengan baik dan tepat sasaran. “Kami terus bekerjasama dengan pemerintah daerah memantau implementasi dari PP No. 87/2017 agar nantinya pendidikan karakter dapat berjalan dan manfaatnya benar-benar dirasakan oleh masyarakat” pungkasnya
