lensautama – Inter Milan sukses merebut posisi puncak klasemen sementara Serie A setelah para rival terdekatnya, AC Milan dan Napoli, gagal meraih kemenangan pada pekan ke-15 Liga Italia musim ini. Kemenangan krusial Nerazzurri juga diiringi komentar pedas pelatih Cristian Chivu terhadap kritik publik dan media Italia.
Inter Milan tidak menyia-nyiakan peluang untuk menjadi capolista usai menaklukkan tuan rumah Genoa dengan skor 2-1, dini hari kemarin. Tambahan tiga poin membuat pasukan Cristian Chivu kini mengoleksi 33 poin dan berdiri di puncak klasemen sementara Serie A.
Hasil positif Inter semakin bermakna karena beberapa jam sebelumnya AC Milan harus puas berbagi angka usai ditahan Sassuolo 2-2 di San Siro. Sementara itu, juara bertahan Napoli secara mengejutkan tumbang 0-1 dari Udinese. Situasi tersebut membuat Milan turun ke peringkat kedua dengan 32 poin, disusul Napoli di posisi ketiga dengan 31 poin.
Persaingan papan atas Serie A pun kian ketat. AS Roma menempati posisi keempat dan baru akan melakoni laga menjamu Como. Juventus naik ke peringkat kelima dengan 26 poin setelah menang tipis 1-0 atas Bologna. Como berada di posisi ketujuh, sedangkan Lazio menempati peringkat kedelapan dengan 22 poin usai menundukkan Parma 1-0.
Bagi Inter, kemenangan atas Genoa terasa sangat spesial. Hasil tersebut menjadi kemenangan tandang pertama I Nerazzurri atas Genoa di Serie A sejak Oktober 2020, sekaligus mengakhiri rentetan tiga laga tandang tanpa kemenangan melawan Grifone.
Cristian Chivu menegaskan bahwa Inter masih memiliki skuad yang sangat kompetitif untuk bersaing dalam perburuan scudetto. Lautaro Martinez dan kolega sempat diragukan di awal musim akibat start yang kurang meyakinkan serta padatnya jadwal Liga Champions yang menguras fisik dan mental pemain.
“Lima bulan lalu, orang-orang mengatakan kami akan finis di peringkat delapan atau bahkan sepuluh karena tim ini dianggap sudah ‘tamat’. Sekarang pendapat itu berubah” ujar Chivu.
Eks bek Rumania tersebut juga menyindir keras publik dan media Italia yang kerap meremehkan Inter Milan setiap kali menelan kekalahan.
“Kami hanya butuh sedikit konsistensi. Faktanya, Inter Milan secara konsisten bersaing di papan atas. Kami terus berjuang melewati semua rintangan, termasuk komentar negatif dan label-label yang disematkan” tegas Chivu.
Dengan performa yang terus menanjak, Inter Milan kini semakin percaya diri menatap persaingan Serie A dan menjaga asa meraih gelar juara musim ini.
