Serpong – Ajang tahunan Mio World Day 2025 sukses digelar dengan meriah di Pusdiklantas Serpong, Tangerang. Ribuan bikers pecinta Yamaha Mio dari seluruh Indonesia dan mancanegara tumplek blek di acara yang digagas oleh komunitas Mio Nizer dan didukung penuh oleh brand pelumas Shijiro ini.
Setelah sukses perdana di tahun lalu, Mio World Day 2025 kembali hadir sebagai ajang silaturahmi terbesar bagi pengguna Yamaha Mio. Tahun ini, jumlah peserta meningkat signifikan dari 3.000 menjadi lebih dari 4.000 peserta. Bahkan, kehadiran 11 rider asal Filipina semakin mempertegas status acara ini sebagai event internasional.
“Kami ingin membuktikan bahwa pengguna Yamaha Mio masih solid dan punya tempat di hati para bikers Indonesia. Melalui Mio World Day, kami tunjukkan eksistensi dan kekuatan komunitas ini“ ujar Jimmy Anwar, Founder Mio Nizer.

Acara Mio World Day 2025 tidak hanya menjadi tempat kumpul para pengguna Mio, tetapi juga sarat akan nilai solidaritas dan kreativitas. Para peserta disuguhi berbagai kegiatan seru, mulai dari kontes modifikasi motor, pertunjukan musik, hingga gathering komunitas dari berbagai daerah.
Suasana penuh semangat terasa sejak pagi hari. Area Pusdiklantas Serpong yang luas dan strategis membuat ribuan peserta merasa nyaman dan leluasa dalam mengikuti setiap rangkaian acara. Tak ketinggalan, berbagai booth sponsor dan UMKM turut meramaikan suasana.
“Terima kasih untuk semua sponsor yang telah mendukung, terutama Shijiro, Indoclub, dan tim Pusdiklantas. Tanpa mereka, Mio World Day 2025 tak akan semegah ini” tambah Jimmy.
Kesuksesan Mio World Day 2025 tak lepas dari dukungan para sponsor dan mitra strategis. Peran Indoclub sebagai penghubung antara komunitas dan lokasi venue sangat krusial. Kolaborasi ini berhasil mewujudkan event yang rapi, aman, dan menyenangkan.
Jimmy juga menyampaikan harapannya agar Mio World Day bisa terus berlanjut setiap tahun dan menjangkau lebih banyak kota di Indonesia.
“Banyak request agar Mio World Day digelar di kota lain seperti Surabaya, Makassar, bahkan luar Jawa. Kami akan evaluasi dan semoga bisa terwujud di tahun-tahun mendatang” jelasnya.
