Jakarta – Biaya kepemilikan DFSK Glory 560 yang terjangkau namun tetap berkualitas ini menjadi salah satu hal yang sudah diperhitungkan oleh DFSK sejak para insinyur merancang kendaraan tersebut hingga saat peluncurannya di Indonesia.
Biaya perawatan yang terjangkau dan didukung dengan jaringan bengkel resmi yang tersebar di seluruh Indonesia akan membuat akses masyarakat semakin lebar untuk bisa menikmati kendaraan yang berkualitas, tangguh, sporty, dan modern ini dengan biaya perawatan yang terjangkau.
Hal ini bisa dibuktikan dengan 2 tahun atau 30.000 KM biaya perawatan untuk DFSK Glory 560 1.5T MT dan CVT hanya memakan biaya Rp 3.465.948, atau konsumen cukup mengeluarkan dana sebesar Rp 144.414 per bulannya.
Achmad Rofiqi, PR & Media Manager PT Sokonindo Automobile mengatakan, 2 tahun penerimaan yang baik dari konsumen atas DFSK Glory 560 tidak terlepas dari kualitas, desain, performa, dan fitur yang ditawarkan serta biaya perawatan yang sangat bersahabat bagi konsumen.
Biaya perawatan DFSK Glory 560 yang terjangkau ini bisa dinikmati di 90 dealer dan jaringan bengkel resmi yang tersebar di berbagai daerah di Indonesia.
Seluruh Jaringan resmi DFSK sudah terstandarisasi dengan peralatan yang canggih, mekanik terlatih dengan sertifikasi dari DFSK, hingga suku cadang genuine sesuai dengan standar tinggi yang sudah dirancang khusus untuk DFSK Glory 560.
Setiap bengkel resmi DFSK sudah dilengkapi dengan ruang penyimpanan suku cadang yang menampung seluruh suku cadang yang bersifat fast moving seperti kampas rem, busi, oli, dan beberapa suku cadang lainnya untuk DFSK Glory 560.
Pasokan suku cadang DFSK didukung juga dengan gudang khusus suku cadang di Pabrik yang terletak di Cikande Serang Banten. Hal ini ditujukan demi kelancaran distribusi suku cadang sehingga konsumen tidak perlu menunggu lama untuk proses penggantian apabila melakukan pemesanan suku cadang.
“Konsumen juga tidak perlu khawatir dengan kualitas yang ditawarkan oleh DFSK Glory 560 karena setiap pembelian kendaraan akan mendapatkan Super Warranty 7 tahun / 150.000 KM” jelas chmad Rofiqi.
