• 29 Maret 2024 15:43

Jakarta – Michelin Indonesia (Michelin), secara resmi memperkenalkan MICHELIN Pilot Street 2, ban komuter sport terbaru yang diproduksi di Indonesia untuk pasar lokal.

Ban ini tersedia untuk skutik dan sepeda motor dengan varian ukuran R14 maupun R17 yang kedepannya akan dilengkapi dengan varian ukuran lainnya.

“MICHELIN Pilot Street 2 merupakan komitmen Michelin dalam mewujudkan Perfection in Safety dalam segala aspek melalui inovasi dan teknologi terdepan pada setiap produknya untuk memberikan keamanan, keselamatan dan performa maksimal saat berkendara” Ujar Fritz Mueller, President Director Michelin Indonesia.

“Kami bangga meluncurkan MICHELIN Pilot Street 2 yang diproduksi oleh dan untuk pasar Indonesia, teknologi terbaru pada MICHELIN Pilot Street 2 menjawab tuntutan serta kebutuhan pengendara motor harian terhadap ban yang memiliki keawetan dan performa tinggi tanpa mengurangi unsur keselamatan dan keamanan berkendara” Ujarnya.

Kebutuhan tersebut tidak terlepas dari semakin banyaknya minat masyarakat Indonesia terhadap sepeda motor berjenis skutik.

“MICHELIN Pilot Street 2 akan diminati oleh para pengendara motor Indonesia yang tidak hanya peduli akan penampilan skuter atau sepeda motornya namun juga mengutamakan performa yang handal seperti kemampuan daya cengkeram” Jelas Ahmad Faiez, Head of Consumer Products Michelin Indonesia.

“Kami percaya pelanggan akan sangat menghargai inovasi teknologi yang ada pada MICHELIN Pilot Street 2, khususnya yang digunakan di Kejuaran Dunia MotoGP, akan memberikan manfaat bagi pengendara motor sehari-hari” Papar Faiez.

“Desain terbaru pada MICHELIN Pilot Street 2 menggunakan senyawa karet tapak yang dirancang langsung oleh Pusat Penelitian dan Pengembangan Michelin untuk memberikan performa maksimal sesuai dengan harapan pengendara” Ujar Roslina Komalasari, Head of Sales & Marketing Two-Wheel PT Michelin Indonesia.

“MICHELIN Pilot Street 2 telah diuji langsung oleh Lembaga Sertifikasi TÜV, dimana hasil uji membuktikan bahwa ban ini dapat melintasi sirkuit basah sepanjang 1,2 kilometer dengan hasil lebih cepat 4,4 detik dari pesaing utamanya” Tutup Roslina.

By Yudi Atmaja

https://lensautama.com

Komentar pembaca