Lensautama.com – Kesempatan Ali Adriansyah Rusmiputro untuk menuntaskan penampilan bagusnya dengan podium kemenangan di ajang CEV SSP300 yang berlangsung di Sirkuit Albacete, Spanyol. akhir pekan kemarin, terganjal lawan yang terlalu agresif.
Sejak awal akhir pekan balapan, Ali Adriansyah sudah menampilkan performa yang bagus. Di sesi kualifikasi, Ali Adriansyah yang berada di bawah naungan manajemen Mahkota Rusmindo Internasional, berhasil menjadi yang tercepat dengan catatan waktu 1 menit 41,270 detik dan menempati pole position.
Selepas lampu start padam balapan berlangsung ketat, namun Ali Adriansyah mampu untuk terus memimpin balapan. Sesekali ia berganti posisi dengan pebalap lain seperti Yeray Ruiz dan Ferran Hernandez. Persaingan semakin keras menjelang akhir lomba yang berlangsung 12 lap itu. Di tikungan terakhir lap 11, Ali Adriansyah ditabrak lawannya hingga membuatnya tercecer ke posisi 8.
Yamaha YZF R3
Pebalap yang menunggang Yamaha YZF R3 itu mencoba mengejar kembali, dan sempat menyodok ke posisi 4. Namun di awal lap 12 sepeda motornya tiba-tiba tidak mau melaju. Rupanya rantai sepeda motor putus, yang kemungkinan besar akibat insiden tabrakan tadi.
“Start saya sangat bagus, dan memimpin sepanjang balapan,” ujar Ali Adriansyah Rusmiputro. “Namun, pebalap Kawasaki begitu mudah mendahului di trek lurus. Akhirnya saya putuskan untuk berada di dalam kelompok dan mencoba mencuri kesempatan di tikungan terakhir,” imbuh Ali Adriansyah.
“Tapi salah satu pebalap Kawasaki menabrak hingga saya melorot ke posisi 8 di sektor terakhir. Sempat naik ke posisi 4 di sektor pertama pada lap ke 12, tapi rantai putus, dan saya gagal .”
Menurut Ali Adriansyah Rusmiputro, tingkat kompetisi di CEV Supersport 300 cukup bagus meski tidak seketat WSSP 300. Event yang keseluruhannya berlangsung di Spanyol ini diikuti lebih dari 30 starter dengan 3 merek sepeda motor berbeda yaitu Yamaha, Kawasaki dan Honda.
Ali Adriansyah mengaku banyak hal yang ia pelajari dari balapan pertama di Sirkuit Albacete ini. “Insya Allah, pengalaman di CEV Supersport 300 dan latihan saya selama ini akan menjadi bekal untuk bersaing di WSSP 300,” ucap Ali Adriansyah Rusmiputro.
Pada 13 April mendatang Ali Adriasnyah akan kembali mengaspal, hanya saja kali ini ia turun dalam ajang World Supersport 300 (WSSP300). Event di Sirkuit Motorland-Aragon itu merupakan balap pembuka WSSP300 untuk musim balap 2018, kompetisi yang menjadi fokus utama Ali Adriansyah Rusmiputro di tahun ini.