lensautama – AC Milan meraih kemenangan penting sekaligus dramatis setelah menundukkan Torino 3-2 pada pekan ke-14 Serie A 2025/2026. Bermain di Stadion Olimpico Grande Torino, Selasa (9/12/2025) dini hari WIB, Rossoneri bangkit dari ketertinggalan dua gol sebelum mengamankan tiga poin krusial.
Torino memulai laga dengan intensitas tinggi dan langsung menekan lini pertahanan Milan. Ketegangan terjadi ketika bola mengenai tangan Fikayo Tomori di dalam kotak penalti. Wasit sempat melanjutkan permainan, tetapi setelah meninjau VAR, tuan rumah diberi hadiah penalti.
Nikola Vlasic yang maju sebagai eksekutor berhasil menaklukkan Mike Maignan lewat sepakan ke sudut kanan bawah pada menit ke-10. Tujuh menit kemudian, Duvan Zapata menggandakan keunggulan tuan rumah melalui aksi individu setelah menerima umpan Vlasic. Skor 2-0 membuat Milan makin berada di bawah tekanan.
Meski tertinggal, Milan mulai bangkit dan meningkatkan tempo permainan. Upaya mereka membuahkan hasil pada menit ke-24. Adrien Rabiot melepaskan tembakan jarak jauh yang melesat deras ke pojok kanan atas, membawa Milan memperkecil ketertinggalan menjadi 2-1.
Memasuki babak kedua, Milan tampil lebih agresif. Ruben Loftus-Cheek beberapa kali mengancam gawang Torino, termasuk peluang matang yang disediakan untuk Christopher Nkunku dan sundulan berbahaya yang masih bisa ditepis kiper Franco Israel.
Serangan bertubi-tubi Milan akhirnya menghasilkan gol penyama. Pada menit ke-67, Christian Pulisic memanfaatkan umpan matang di kotak penalti dan menuntaskannya dengan sepakan mendatar ke sisi kiri gawang.
Momentum AC Milan semakin kuat. Pada menit ke-77, Christian Pulisic kembali mencatatkan namanya di papan skor melalui sepakan rendah ke pojok kanan bawah, memastikan Rossoneri berbalik unggul 3-2. Milan bahkan sempat mencetak gol keempat, namun dianulir karena offside.
Hingga peluit panjang, skor 3-2 untuk AC Milan tetap bertahan.
Kemenangan berharga ini membuat AC Milan kembali ke posisi teratas klasemen Serie A dengan raihan 31 poin, menyamai perolehan Napoli. Sementara itu, Torino harus puas tertahan di peringkat ke-16 dengan 14 poin.
Hasil ini menjadi bukti mentalitas tangguh AC Milan dalam persaingan titel musim ini, sekaligus menunjukkan kualitas serangan mereka yang mampu bangkit meski tertinggal dua gol lebih dulu.
