Jakarta – BEAM Mobility, perusahaan mobilitas mikro berbagi terbesar di Asia Pasifik menjadi salah satu perusahaan yang mendukung target Indonesia dengan menyediakan sistem mikromobilitas di Indonesia.
Di Indonesia telah hadir di beberapa kota dan wilayah, kawasan hunian dan kawasan pendidikan, atau secara khusus di Universitas Indonesia. Setelah dua bulan beroperasi di Universitas Indonesia dan Bintaro Jaya, BEAM telah menjelma menjadi transportasi alternatif bagi mereka yang ingin melakukan aktivitas maupun para sivitas akademika UI untuk melakukan perjalanan di dalam kawasan hunian ataupun kampus.
Devraj Sathivelu, Country Manager Beam Mobility Indonesia mengatakan, beam mobility mengisi celah untuk menjadi feeder bagi para commuter untuk melakukan perjalanan secara lebih, mudah, singkat dengan biaya yang sangat terjangkau dari rumah – transportasi umum – kantor dan sebaliknya.
“Kami mengakomodir kebutuhan mobilitas dari para sivitas akademika untuk berkegiatan antar fakultas maupun ke dan dari sarana transportasi umum” ungkapnya
Kegiatan ini mengangkat tema “Net Zero Emission for Sustainable Future” dengan target seluruh sivitas akademika UI, kampus lainnya di Jabodetabek, maupun khalayak yang tertarik dengan perubahan iklim, sustainability lifestyle dan kegiatan inovatif untuk dukung keberlangsungan alam.
“BEAM hadir di Indonesia untuk mengakomodir mobilitas mikro masyarakat Indonesia atau dalam hal ini kami sebut micro-mobility melalui kendaraan ramah lingkungan, aman karena telah dilengkapi dengan teknologi terkini dan berbiaya rendah” kata Devraj Sathivelu
Kerjasama antara Beam Mobility dengan Universitas Indonesia diharapkan dapat mendukung green metric UI serta menciptakan lingkungan belajar yang inovatif, berkelanjutan, dan sejalan dengan perkembangan teknologi.
BEAM juga berkomitmen terus-menerus melakukan edukasi untuk meningkatkan kemampuan dan kewaspadaan penggunanya melalui program pelatihan BEAM Safety Academy. Program pelatihan ini dilakukan secara tatap muka, terbuka untuk umum dan tanpa dikenakan biaya.
Selain di Indonesia, saat ini Beam Mobility telah mengoperasikan layanan berbagi skuter dan sepeda elektrik di lebih dari 60 kota di Australia, Selandia Baru, Malaysia, Thailand, Korea, dan Turki.
“Kehadiran Beam Mobility di Universitas Indonesia, kawasan hunian, maupun kota lainnya menjadi upaya kami untuk mendorong tercapainya target Indonesia dalam mencapai Net zero emission” jelas Devraj.