Jakarta – BMW Motorrad Indonesia mengadakan sebuah turing sepeda motor unik yang di padu dengan kegiatan menjelajah alam Indonesia sebagai sebuah kegiatan untuk memperingati 75 Tahun Indonesia merdeka dan 40 Tahun produksi tipe GS.
Perpaduan turing dan perayaan kemerdekaan di rasa menarik untuk dapat menggelar kegiatan turing tahunan bertajuk ‘BMW Motorrad Independence GS Funride 2020’.
Berlangsung sejak 6 Agustus hingga 10 Agustus 2020, turing tersebut diikuti 20 peserta menggunakan berbagai tipe GS yang beredar di Tanah Air, mulai dari G 310 GS, F 750 GS dan F 850 GS dan R 1250 GS.
Sebelum para peserta melakukan turing, para peserta dibekali dengan oli mesin Motul 300V FL Road Racing 5W-40 dan juga Coolant MotoCool Expert untuk menjaga performa maksimal BMW GS para peserta.
CEO Maxindo Moto-BMW Motorrad Indonesia, Joe Frans mengatakan bahwa kegiatan rutin tahunan ini merupakan acara yang wajib dilakukan agar dapat memberikan sesuatu yang terbaik bagi pengguna BMW Motorrad.
“Seluruh peserta bakal menyusuri rute-rute eksotik di pesisir selatan Pulau Jawa. Selain menikmati beragam jalur menantang pemicu adrenalin, mereka akan disuguhi lokasi-lokasi menarik di sepanjang perjalanan” Ujarnya
“Kegiatan itu kami lakukan di daerah Jawa Barat, dan sekarang kembali menyusuri wilayah itu. Dengan beragam jalur yang bakal dihadapi, mulai dari jalanan lurus, tanjakan, turunan dan menikung, onroad dan offroad, seluruh peserta bakal melihat secara langsung keindahan alam Indonesia” jelas Joe Frans.
Di antara para peserta ada beberapa public figure yang tentunya tidak asing di layar kaca TV, turut ambil bagian dalam turing kali ini. Mereka adalah Nikita Mirzani, Ferry Maryadi, Kevin Julio dan Sabrina Sameh, serta Eddi Brokoli yang menginisiasi perjalanan kali ini.
Menurutnya, rute-rute yang bakal dilewati oleh para peserta cukup mewakili rasa penasaran peserta akan ketangguhan BMW GS miliknya, baik di medan on-road maupun off-road.
Seluruh peserta memulai perjalanan di hari pertama dari Ciwidey Valley Resort, Bandung, Jawa Barat, tepat pukul 07.00 WIB, dengan titik pemberhentian terakhir di Pantai Rancabuaya.
Setelah itu, perjalanan pun dimulai menyusuri perkebunan teh Rancabali di ketinggian 1.200 meter di bawah permukaan laut (mdpl) itu. Otomatis, hembusan angin sejuk terus menemani perjalanan seluruh peserta di kawasan tersebut.
Sesampainya di sana, seluruh peserta kembali beristirahat dan makan siang, untuk nantinya dilanjutkan dengan agenda kegiatan seru. Dua item acara dilaksanakan yaitu fun race di area Santolo, Pameungpeuk.
Perjalanan di hari kedua, rombongan menuju Batu Karas, dengan melewati beberapa lokasi sebagai check point yaitu di Miramare – Pamayangsari dan Cigugur, di kawasan Pantai Pangandaran.
Usai menikmati keindahan ‘surga’ yang tersembunyi tersebut, rombongan akhirnya menuju titik pamungkas seluruh perjalanan sejauh sekitar 200 km tersebut di Shane Josa Resort.