Lensautama.com – Volkswagen berhasil lampaui rekor dengan menjual 6,24 juta unit kendaraan bermerek VW tahun lalu meskipun ada masalah yang disebabkan oleh aturan anti-polusi.
VW saat ini masih berjuang untuk pulih dari skandal kecurangan uji emisi di tahun 2015 dan menghadapi peraturan lingkungan Eropa yang lebih ketat, pembuat mobil Jerman telah berusaha untuk meningkatkan penjualan dan memotong biaya untuk mendanai pergeseran ambisius ke mobil listrik dan mengemudi otomatis.
.
“Tahun 2019 sekali lagi menjadi tahun tantangan besar bagi VW. Selain dari pertumbuhan volume, kami juga akan lebih fokus pada profitabilitas kami,” kata Chief Operating Officer Ralf Brandstaetter.
.
Dikutip dari reuter (16/01), Penjualan VW naik 0,2 persen tahun lalu berkat pertumbuhan di Amerika Selatan, Amerika Serikat, dan Eropa, mengimbangi penurunan di China dan kesulitan mendaftarkan mobil setelah diperkenalkannya standar emisi Uji Harmonisasi Kendaraan Ringan di Seluruh Dunia
Angka-angka tidak termasuk penjualan di bawah merek Audi, Porsche, Skoda, Bentley, Bugatti, Lamborghini dan Seat, yang juga dimiliki oleh Volkswagen.
Permintaan VW di China meningkat pada 2018 tetapi penjualan kendaraannya turun 2,1 persen.
Sementara itu untuk wilayah Asia-Pasifik, penjualan turun sebesar 1,7 persen.
“Penurunan ini terutama disebabkan oleh perkembangan di China, di mana pengekangan konsumen berlanjut di lingkungan ekonomi makro yang tidak pasti,” kata perusahaan itu.
Meskipun naik 3,6 persen untuk tahun ini, penjualan Eropa terpukul setelah aturan anti-polusi yang lebih ketat diperkenalkan pada bulan September.
