Lensautama.com – Perusahaan spesialis kesehatan dalam tidur, Am Life International Sdn Bhd menerima penghargaan Prague Award atas upaya dan kontribusinya dalam menggalakkan gaya hidup sehat melalui tidur yang berkualitas. Prague Award diselenggarakan oleh Czech Society untuk Penelitian tentang Tidur dan Obat Tidur dalam sebuah kongres bersama World Association of Sleep Medicine (WASM) and World Sleep Federation (WSF).
Am Life menerima penghargaan bergengsi World Sleep Distinguished Award di kota Prague, Republik Czech, dan membuat Malaysia menjadi satu-satunya negara Asia yang berhasil mendapat penghargaan. Penerima penghargaan lainnya adalah dari Brazil, Italia, Meksiko dan Portugis.
“Penghargaan ini memotivasi kami untuk terus mempromosikan pentingnya kualitas dalam tidur. Sejalan dengan misi Am Life ‘Menjaga kesehatan dalam penciptaan kemakmuran’, Am Life secara aktif menginspirasi masyarakat di seluruh penjuru dunia untuk menjalankan hidup bermanfaat yang dilengkapi dengan kesehatan fisik yang prima serta keluarga yang harmonis dan bahagia,
karena kami terus memberikan kontribusi positif terhadap masyarakat dalam membantu sesama dalam menciptakan kisah sukses mereka sendiri,” ujar Lew Mun Yee, pendiri Am Life International.
World Sleep Day (WSD) merupakan acara tahunan yang dimaksudkan untuk menjadi perayaan tidur dan ajakan langkah nyata atas isu penting terkait tidur, termasuk obat-obatan, edukasi, aspek sosial dan mengendarai kendaraan.
Sebuah studi baru pada Jurnal Tidur mengemukakan bahwa “Wabah Sulit Tidur” yang terjadi secara global mempengaruhi sekitar 150 juta orang di negara berkembang. Angka tingkat kesulitan tidur di Asia mendekati angka yang terjadi di negara maju. Hal ini terkait dengan bertambahnya permasalahan yang terjadi dalam kehidupan, seperti depresi dan kecemasan. Prevalensi insomnia di Indonesia dilaporkan 10% dari jumlah populasi atau sekitar 28 juta orang.
Insomnia dapat mengakibatkan dampak serius terhadap kesehatan masyarakat yang memicu peningkatan nafsu makan sehingga menyebabkan obesitas dan diabetes, jantung koroner, hipertensi, gangguan imun sistem dan masih banyak lagi. Hal ini juga berhubungan dengan gangguan psikologis seperti depresi, kecemasan dan pikun. Di era modern, insomnia tidak hanya diderita oleh orang tua, tapi juga dialami oleh masyarakat usia produktif karena faktor gaya hidup masa kini, tekanan hidup, kafein, dan lainnya. Dalam jangka panjang, orang dengan penyakit insomnia terancam mengalami penurunan produktivitas dan kualitas hidup dikarenakan krisis tidur.
“Saat ini ‘krisis tidur’ melahirkan sebuah gejala ‘ekonomi tidur’. Di pasaran, banyak produk yang berkaitan dengan ‘tidur yang lebih baik’, termasuk matras tidur, bantal, selimut, obat-obatan, pijat, dan lain-lain. Faktanya, pendapatan dari industri teknologi tidur pada tahun 2013 mencapai USD11,3
miliar, dan naik menjadi USD35,2 miliar pada tahun 2015, serta diprediksi akan mencapai USD76,7 miliar pada tahun 2019. Am Life melihat konsumen potensial telah meningkat dari 30 juta menjadi 300 juta (meliputi Malaysia, Brunei, Singapura, Hong Kong, Indonesia, dan Taiwan). Am Life telah membuka pasarnya di Indonesia pada November 2017 dan disusul Thailand pada 2018,” papar Lew Mun Yee.
Kasur kesehatan Am Life bertujuan untuk ‘menciptakan kesehatan dari tidur’ dengan cara yang alami, yang artinya tanpa obat-obatan, tanpa injeksi dan non-invasif. Hal ini mendorong proses penyembuhan alami tubuh, memberikan terapi paling mendasar untuk manusia modern melalui pendekatan ‘perawatan kesehatan tidur’ dengan mengatasi akar penyebab kebiasaan hidup kita sehari-hari.
“Banyak orang membeli berbagai jenis produk perawatan kesehatan atau peralatan kesehatan untuk menjaga kesehatan. Tantangan terbesarnya adalah untuk selalu disiplin untuk mengkonsumsi produknya atau menggunakan alatnya. Akan tetapi, kegiatan tidur adalah hal yang tidak bisa dihindari. Oleh karena itu, produk ini merupakan cara inovatif untuk menggabungkan teknologi dan pola istirahat sehari-hari yang memberikan kita cara baru untuk memulihkan kesehatan melalui tidur,” jelas Lew.
Fungsi utama alat ini berkaitan dengan potensial listrik dan termoterapi serat karbon. Perangkat terapi potensial listrik telah diuji dapat meningkatkan permeabilitas membran dan mengembalikan pertumbuhan, serta menetralkan asam darah menjadi basa ringan.
Am Life memperluas pangsa pasar dengan membuka kantor di Indonesia pada 19 November 2017. Pembukaan kantor Am Life Indonesia menandai tonggak sejarah dalam perjalanannya untuk melayani masyarakat yang mengalami gangguan tidur. (len/ydi)