Milan — Jamie Vardy tinggal selangkah lagi diresmikan sebagai pemain baru Cremonese, tim promosi Serie A musim ini. Penyerang asal Inggris tersebut kini telah berada di Italia untuk merampungkan proses penandatanganan kontrak setelah mengakhiri 13 musim yang penuh cerita bersama Leicester City.
Kedatangan Jamie Vardy di Bandara Linate Milan disambut meriah oleh suporter Cremonese yang berharap besar pada kehadiran bomber veteran berusia 38 tahun itu. Mereka optimis, Vardy bisa menjadi kunci untuk membawa klub meraih prestasi di kancah domestik bahkan kompetisi Eropa.
Meninggalkan Inggris setelah lebih dari satu dekade membela Leicester, Jamie Vardy kini menatap tantangan baru di Liga Italia. Top skor Premier League musim 2019/2020 itu berpeluang mencetak sejarah sebagai pemain Inggris tertua yang mencetak gol di Serie A.
Saat ini, rekor tersebut dipegang oleh Ashley Young, yang mencetak gol untuk Inter Milan saat berusia 35 tahun 10 bulan 14 hari. Jika berhasil mencetak gol bersama Cremonese, Vardy yang kini berusia 38 tahun akan otomatis memecahkan rekor tersebut.
Vardy juga akan masuk dalam daftar pemain tertua yang berlaga di Serie A musim ini. Ia akan menjadi pemain tertua ketiga, di bawah:
* Luka Modric (Real Madrid, dipinjamkan) — akan berusia 40 tahun dalam 9 hari,
* Edin Dzeko 39 tahun,
* dan Franco Vazquez (rekan setim baru di Cremonese) — 36 tahun 6 bulan.
Sedangkan rekor pencetak gol tertua sepanjang masa di Serie A masih dipegang oleh Zlatan Ibrahimovic, yang mencetak gol di usia 41 tahun 5 bulan 15 hari sebelum pensiun.
Selama membela Leicester, Jamie Vardy mencetak lebih dari 170 gol dan menjadi ikon dalam kisah dongeng juara Premier League 2015/2016. Ia juga pernah menolak beberapa tawaran dari klub besar demi bertahan di King Power Stadium.
Kini, Vardy memulai babak baru dalam kariernya, yang bisa sekaligus menjadi penutup manis jika sukses di Italia.
