lensautama – Marc Marquez kembali menjadi sorotan usai mengalami insiden crash dalam balapan utama MotoGP Spanyol 2025 yang berlangsung di Sirkuit Jerez. Rider Repsol Honda yang dijuluki The Baby Alien ini harus puas finis di posisi ke-12 setelah kehilangan kendali di salah satu tikungan.
Dalam keterangannya usai balapan, Marc Marquez mengungkapkan bahwa kecelakaan tersebut terjadi karena ia merasa terlalu percaya diri saat melibas tikungan ke kiri.
“Saya menuju ke tikungan terlalu cepat dan saya tahu itu. Saat saya melebar, saya mencoba untuk mempertahankan jalur karena saya merasa sangat nyaman di tikungan ke kiri, dan itu merupakan crash pertama saya di tikungan ke kiri” ungkap Marquez kepada awak media.
Insiden ini membuat Marquez kehilangan peluang untuk bersaing di podium. Sebelumnya, ia tampil cukup agresif di barisan depan, namun kehilangan grip saat memasuki tikungan menjadi momen krusial yang mengubah jalannya balapan bagi juara dunia delapan kali tersebut.
Tak ingin larut dalam kekecewaan, Marc Marquez langsung melakukan evaluasi terhadap performanya. Ia mengakui bahwa kesalahan tersebut murni karena terlalu percaya diri dan menegaskan akan lebih berhati-hati di seri-seri berikutnya.
“Saya yakin pada diri saya bahwa saya bisa menahan itu, tapi tidak mungkin. Saya terlalu percaya diri dan saya harus lebih berhati-hati di masa depan” tambah Marquez.
MotoGP 2025 selanjutnya akan berlanjut ke seri MotoGP Prancis yang dijadwalkan digelar pada 11 Mei 2025 di Sirkuit Le Mans. Marquez menyebut insiden di Jerez sebagai pelajaran penting.
“Ya, saya melakukannya. Saya jatuh karena terlalu percaya diri. Ini jadi pelajaran agar tidak melakukan hal yang sama” ujar pembalap yang kini memasuki musim ke-13 di kelas premier tersebut.
Meski hasil di Jerez mengecewakan, Marc Marquez tetap optimistis menatap balapan berikutnya. Dengan catatan performa yang meningkat sejak awal musim, Marquez berharap bisa bangkit dan kembali tampil kompetitif di Le Mans, salah satu sirkuit yang pernah memberinya kemenangan.
Dengan pengalaman dan mentalitas juara yang dimilikinya, publik tentu menanti aksi pembalap Spanyol ini dalam upaya menebus kesalahan dan meraih hasil maksimal pada seri berikutnya.
