Jakarta – Aston Villa belum menyerah dalam perjuangan mereka di Liga Champions musim ini. Meski harus menelan kekalahan 1-3 dari Paris Saint-Germain (PSG) pada leg pertama babak perempat final, pelatih Unai Emery tetap optimistis anak asuhnya mampu membalikkan keadaan saat laga leg kedua digelar di Villa Park pekan depan.
Dalam pertandingan yang berlangsung di Stadion Parc des Princes, Kamis (10/4) dini hari WIB, Aston Villa sempat mengejutkan tuan rumah dengan gol cepat pada menit ke-35. Gol dicetak Morgan Rogers yang menyambar umpan matang dari Youri Tielemans, membuat Villa unggul 1-0.
Namun keunggulan itu tak bertahan lama. Empat menit kemudian, PSG menyamakan skor lewat sepakan melengkung Desire Doue. Skor imbang 1-1 menutup babak pertama.
Pada babak kedua, tekanan PSG meningkat. Khvicha Kvaratskhelia mencetak gol indah dari sudut sempit di menit ke-49, mengubah kedudukan menjadi 2-1 untuk tuan rumah. PSG menambah keunggulan pada menit 90+2 lewat aksi Nuno Mendes yang memanfaatkan kelengahan lini belakang Aston Villa.
Kendati tertinggal agregat dua gol, pelatih Aston Villa, Unai Emery, menegaskan bahwa peluang timnya belum tertutup. Ia percaya atmosfer Villa Park dan dukungan suporter bisa menjadi kunci kebangkitan Aston Villa.
“Mungkin tidak banyak perbedaan antara skor 2-1 dan 3-1. Kami akan bermain di kandang minggu depan dan itu tetap menjadi tantangan besar bagi kami, tetapi kami akan merasa kuat di kandang sendiri bersama para pendukung kami” ujar Emery usai pertandingan.
Pelatih asal Spanyol tersebut menambahkan bahwa Villa harus bermain disiplin dan fokus penuh saat menjamu PSG.
“Kami harus menang di kandang sendiri dengan lebih dari satu gol. Kami percaya pada para pendukung kami, kami percaya pada Villa Park, dan bahwa para pemain dapat memperoleh performa terbaik minggu depan.
Leg kedua Aston Villa vs PSG akan berlangsung pada Rabu, 16 April 2025 waktu setempat. Laga ini akan menentukan siapa yang melaju ke babak semifinal Liga Champions 2024/2025.
Dengan semangat juang tinggi dan dukungan penuh dari suporter, Aston Villa bertekad mencetak sejarah dengan comeback spektakuler melawan raksasa Prancis tersebut.
