Jakarta – AC Milan kembali mengalami nasib buruk setelah kalah dari Torino dalam lanjutan Serie A Italia pekan ke-26. Sementara itu, Inter Milan terus menunjukkan performa impresif dengan kemenangan tipis atas Genoa, yang membawa mereka ke puncak klasemen.
Inter Milan sukses mengamankan tiga poin setelah menang 1-0 atas Genoa dalam laga yang berlangsung di Stadion Giuseppe Meazza pada Minggu (23/2) dini hari WIB. Gol tunggal Lautaro Martinez di babak kedua menjadi penentu kemenangan bagi tim asuhan Simone Inzaghi.
Kemenangan ini membuat Inter Milan kini mengoleksi 57 poin, unggul satu angka dari Napoli, yang baru akan bertanding melawan Como pada Minggu malam. Sementara itu, Genoa tertahan di peringkat 12 dengan 30 poin dari 26 pertandingan.
Di laga lain, AC Milan yang sedang dalam performa apik justru mengalami kekalahan 1-2 saat bertandang ke Stadio Olimpico Grande Torino menghadapi Torino. Kekalahan ini mengakhiri rentetan empat kemenangan beruntun Rossoneri di liga.
Torino unggul cepat melalui gol bunuh diri Malick Thiaw di awal pertandingan. Tijjani Reijnders sempat menyamakan kedudukan pada babak kedua, namun Gvidas Gineitis mencetak gol kemenangan bagi Il Toro.
Hasil ini membuat AC Milan tetap berada di peringkat tujuh klasemen dengan 41 poin, terpaut enam angka dari Lazio di posisi empat. Sebaliknya, Torino naik ke urutan 11 dengan 31 poin.
Sementara itu, Venezia memperpanjang rekor buruk mereka setelah hanya mampu bermain imbang 0-0 melawan Lazio di Stadion Pier Luigi Penzo pada Sabtu (22/2) malam WIB.
Bek Timnas Indonesia, Jay Idzes, yang dipercaya menjadi kapten Venezia, bermain penuh selama 90 menit. Namun, tidak ada gol yang tercipta dalam pertandingan tersebut.
Hasil seri ini membuat Venezia tetap berada di peringkat 19 dengan 17 poin, sedangkan Lazio tetap berada di posisi keempat dengan 47 poin.
Dengan hasil-hasil terbaru ini, persaingan di papan atas Serie A semakin menarik. Inter Milan kini berada di puncak klasemen, tetapi Napoli masih memiliki kesempatan untuk merebut kembali posisi tersebut. AC Milan, di sisi lain, harus segera bangkit jika ingin kembali bersaing di zona Eropa.
