Jakarta – PT Astra Daihatsu Motor (ADM) berkomitmen turut berkontribusi dalam mencerdaskan bangsa melalui salah satu pilar CSR (Corporate Social Responsibility), yakni pada pilar Pintar Bersama Daihatsu, karena pendidikan merupakan kebutuhan paling fundamental bagi sebuah pembangunan dan kemajuan masyarakat.
Dalam komitmennya tersebut, Daihatsu secara konsisten memberikan pelatihan selain kepada para siswa, juga kepada guru SMK (Sekolah Menengah Kejuruan). Hal ini dibuktikan dengan menggelar pelatihan secara online kepada 100 guru SMK binaan Daihatsu se-Yogyakarta pada 28 Januari 2021.
Dalam pelatihan online berdurasi sekitar 2 jam ini, Daihatsu bekali seputar teknologi pada mobil Daihatsu All New Terios, bertema ‘Key Free & Hill Start Assist’.
Pada pelatihan ini para peserta diharapkan dapat memahami lebih dalam mengenai fungsi dan mekanisme kerja fitur Key Free & Hill Start Assist yang ada pada mobil Daihatsu All New Terios. Setelah dilaksanakan pelatihan secara Online di Yogyakarta, Daihatsu juga siap sambangi para Guru SMK seluruh regional di Indonesia.
“Pelatihan ini merupakan salah satu wujud kontribusi Daihatsu dalam program vokasi dan industri (ADM) untuk meningkatkan link and match antara sekolah dengan dunia industri, sehingga terjalin kerjasama yang baik serta bertujuan untuk mencerdaskan bangsa” Ujar Aji Prima Barus Nurcahya, Section Head Service Training Department ADM.
“Melalui pelatihan ini, Daihatsu berharap para guru SMK dapat lebih memahami teknologi, fungsi, mekanisme kerja komponen, hingga troubleshooting pada mobil Daihatsu serta dapat meneruskan pengetahuan ini kepada siswa di sekolahnya, sehingga para siswa SMK dapat mempersiapkan diri dengan baik dan lebih siap ketika terjun langsung ke dunia industri” jelasnya
Secara singkat, Key Free merupakan fitur untuk fungsi Entry & Start yaitu membuka pintu dengan menekan request switch pada handle pintu dan menyalakan atau mematikan mesin hanya menekan tombol start & stop engine saja.
Sedangkan pada Hill Start Assist, fitur ini dapat mencegah mundurnya mobil saat berada di tanjakan dan dalam kondisi stop & go dengan cara memberi waktu beberapa detik saat memindahkan posisi kaki dari pedal rem ke pedal gas sehingga pengemudi tidak khawatir mobil akan mundur.
