Jakarta – Lenzing AG, produsen serat berbasis Austria, yang di Indonesia bernaung di bawah PT South Pacific Viscose (SPV), dikenal atas kualitas superior dari produk serat yang dihasilkan. Industri tekstil di dunia, termasuk Indonesia, telah mengakui produk serat Lenzing selama lebih dari 50 tahun dan mereka telah menjadi bagian inti dari dunia tekstil.
Pada awal 2018, Lenzing telah memasuki fase baru dengan peluncuran TENCEL sebagai merek andalan mereka untuk tekstil. Di bawah strategi merek baru, serat TENCEL Modal dan TENCEL Lyocell akan menjadi bahan utama dalam portofolio produk bermerek TENCEL. Beberapa merek terkenal di dunia adalah pengguna akhir serat Lenzing mencakup; Zara, Armani, H&M dan Adidas.
Sebagai bagian dari strategi baru merek tersebut, tahun ini Lenzing berkolaborasi dengan merek-merek terpilih di Indonesia dengan tujuan untuk mendorong edukasi konsumen seputar kualitas produk TENCEL, manfaat fungsional dan fitur keberlanjutan. Dua merek yang baru-baru ini terlibat adalah Jockey, pakaian dalam yang dikenal di dunia dan merek activewear, dan TANGAN, merek fashion premium lokal.
TANGAN mengadakan fashion show di kawasan Thamrin, Jakarta, dalam rangka meluncurkan koleksi Fall/Winter 2018, dengan nama HANG. Pada kesempatan kali ini, TANGAN bekerja sama dengan Lenzing, dengan menggunakan bahan TENCEL di beberapa koleksinya.
“Kami ingin selalu menghadirkan koleksi yang otentik dan organik dengan Lenzing dan TENCEL yang mengedepankan bahan baku yang berasal dari alam, itulah mengapa kami ingin membuat koleksi dengan menggunakan TENCEL. Serat TENCEL yang memiliki sifat biodegradable dan diolah melalui proses ramah lingkungan” jelas Margaretha Novianty, Co Founder TANGAN.
TENCEL adalah merek unggulan Lenzing untuk tekstil dengan manfaat serat TENCEL yang dapat dirasakan secara instan: Lembut pada kulit, halus saat disentuh dan membuat kulit Anda merasa sejuk dan kering sepanjang hari.
Jockey® adalah produsen dan distributor pakaian dalam, pakaian tidur, dan pakaian olahraga. Tujuan dari kolaborasi ini adalah untuk menyoroti produk Jockey® yang menggunakan serat TENCEL Modal dan untuk mendidik konsumen tentang manfaat menggunakan produk yang terbuat dari serat.
Lenzing juga menyediakan goodie bag bermotif print Batik yang terbuat dari serat TENCEL™ untuk finalis Miss Grand Indonesia 2018 yang mengunjungi toko Jockey® yang terletak di salah satu tempat berbelanja paling eksklusif di kawasan Jakarta.
“Kami memproduksi pakaian dalam, pakaian tidur, dan pakaian olahraga, kebersihan dan faktor kehigienisan adalah prioritas utama pada produk kami. Serat TENCEL Modal secara alami mengatur transportasi kelembaban, berkontribusi terhadap pernapasan kain yang memberikan lingkungan yang kurang menguntungkan untuk pertumbuhan bakteri dan menawarkan kualitas higienis yang lebih baik, serat TENCEL Modal juga memiliki bahan yang bernapas yang menciptakan sensasi menyegarkan menyegarkan pada kulit pengguna, membuat produk Jockey® sangat nyaman untuk dipakai untuk kegiatan sehari-hari” Papar Amanda Mawarni, Brand Manager Jockey®
Kerjasama baru Lenzing dengan TANGAN dan Jockey® menjadi kunci penting bagi strategi Lenzing yang baru, untuk beralih dari perusahaan produsen serat yang berorientasi business-to-business (B2B) menjadi perusahaan yang berorientasi business-to-business-to-consumer (B2B2C).
“Kami berharap dengan dimulainya kerjasama dengan TANGAN, akan semakin banyak desainer-desainer muda Indonesia yang menggunakan bahan TENCEL di koleksinya dan turut mempromosikan manfaat dan kualitas serat yang berasal dari alam kepada masyarakat luas. Dan juga dengan adanya co-branding dengan Jockey® ini, masyarakat semakin mengetahui pentingnya pemilihan bahan baku serat di pakaian untuk kenyamanan sehari-hari” Tutup Winston Mulyadi, Lenzing Indonesia Commercial Head – SEA Region.