Jakarta – Yamaha Max series 250 cc keatas sejak November 2017, akhirnya para bikers ini sepakat membentuk komunitas yang diberi nama Big Max Indonesia (BMI). Sejarah baru pun mereka torehkan dengan mendeklarasikan dirinya di La Piazza Kelapa Gading, Jakarta Utara.
Dengan demikian resmilah mereka menjadi bagian dari dunia bikers Indonesia dengan slogan ‘Brotherhood Never Left Behind’ atau persaudaraan tidak akan pernah meninggalkan kawannya.
Mereka membawa misi dengan touring yang akan mengangkat potensi wisata yang ada di Indonesia, tentunya dengan semangat solidaritas yang tinggi antar anggotanya sekaligus menjadi pelopor keselamatan jalan.
Rangkaian dari acara deklarasi ini diawali dengan melakukan Sunmori (Sunday Morning Ride) dari titik kumpul di area KFC Kalimalang, Jakarta Timur. Sekitar pukul 07.00 WIB mereka riding menuju Kelapa Gading.
Baca Juga : Komunitas Motor
Setibanya di La Piazza Kelapa Gading, sebelum dilakukan deklarasi, mereka terlebih dahulu melaksanakan Musyawarah Nasional (Munas) dengan agenda utama pemaparan AD/ART dan pemilihan Pengurus Pusat.
Hasil Munas yang dipimpin oleh Bro Frans ini menghasilkan kesepakatan bersama untuk memilih Bro Ahrens Santosa akrab disapa Papi Ari sebagai Presiden BMI, Bro Revi Sigit Wijaya sebagai Sekjen BMI. Munas ditutup dengan seremonial penyerahan bendera Merah Putih dan bendera BMI kepada Bro Ahrens dan Bro Revi sebagai simbol tugas yang akan diembannya.
Dalam menjalankan tugasnya selama periode 2018 – 2020 nanti, kedua Pengurus Pusat ini akan dibantu oleh Bro Petrus Lie dan Bro Reynaldo sebagai Bendahara Umum, Bro Adhi Iryahdi dan Bro Christanto Ramli sebagai Kabid Kegiatan, Bro Rudy dan Bro Feri sebagai Kabid Humas, selaku Dewan Pembina adalah Bro Sutrisno Aji.
Mengusung tema ‘Brotherhood Manner Inspirations’, seremonial deklarasi BMI ini ditandai dengan pemotongan tumpeng yang dilakukan oleh Bro Ahrens dan disaksikan oleh seluruh tamu undangan.
“Dengan deklarasi ini, semakin mempertegas keberadaan BMI di dunia bikers Indonesia, selain melakukan hobi dengan touring yang mengangkat segala potensi objek wisata yang ada di Indonesia, BMI akan menjalin persaudaraan dengan bikers manapun. Selain itu, kami siap menjadi pelopor keselamatan jalan dan menjadi inspirasi bagi komunitas lainnya bahwa dengan motor cc besar pun tidaklah arogan di jalan” jelas Bro Ahrens.
“Kami mengucapkan selamat atas deklarasinya BMI, semoga BMI terus eksis dan maju. Selamat buat Bro Ahrens dan Bro Revi sebagai Presiden dan Sekjen BMI. Semoga komunitas atau pun klub bikers di Indonesia semakin solid dan bisa memajukan objek wisata alam yang ada di Indonesia” ujar Bro Irianto, Sekjen Motor Besar Club (MBC) Indonesia.
Anggota BMI tercatat sudah 110 orang yang tersebar di Jabodetabek dan sudah memiliki chapter pertama, yakni Chapter Jawa Timur yang sudah memiliki anggota 25 orang. Rencananya Chapter Jawa Timur akan dideklarasikan tanggal 18 Agustus nanti.
“Syarat untuk menjadi anggota BMI, pertama adalah pengguna Yamaha Max Series 250 cc keatas, calon anggota wajib membayar iuran keanggotaan sebesar Rp 500.000,- yang akan mendapatkan kemeja BMI, kaos BMI dan stiker BMI. Persyaratan ini sudah tercantum didalam AD/ART BMI yang akan didaftarkan pada akta notaris setelah deklarasi ini” tutup Bro Revi.