Lensautama.com – Suzuki berniat melanjutkan tren pertumbuhan positif ini di 2018. Berkaca dari plan global “Suzuki Next 100” dimana Indonesia akan menjadi pilar ketiga setelah Jepang dan India yang akan didorong sebagai basis produksi khususnya wilayah ASEAN dan Asia.
Baca juga : PT Suzuki Indomobil Sales
Untuk pasar domestik, Suzuki menargetkan pertumbuhan market share sebesar 11 % lebih di 2018. Untuk mewujudkan hal tesebut, ada beberapa strategi bisnis yang akan diterapkan. Pertama adalah fokus penjualan pada tujuh produk unggulan, yakni Suzuki Ertiga, Suzuki New Carry Pick Up, Suzuki APV, Suzuki Karimun Wagon R, Ignis, Suzuki Baleno, dan Suzuki New SX4 S-Cross. Rencananya pada tahun 2018, Suzuki akan melepas varian baru dari model yang ada untuk merangsang pasar.
Suzuki akan melansir model terbaru di 2018
Sebelumnya pada bulan Januari 2018 lalu Suzuki telah memperkenalkan Ignis Sport Edition dan pada bulan Maret Suzuki juga melakukan penyegaran pada Suzuki Mega Carry. Hal ini belum berakhir, Suzuki akan kembali membuat gebrakan dengan melansir model yang benar-benar baru (all new) pada paruh pertama 2018.
Untuk mendekatkan diri dengan pelanggan setianya, Suzuki memastikan akan agresif mengikuti pameran otomotif akbar di dalam negeri, baik nasional maupun regional. Itu artinya, Suzuki tak akan absen di Indonesia Interational Motor Show (IIMS), Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS), dan Pekan Raya Jakarta.
Suzuki membidik pertumbuhan volume ekspor secara keseluruhan
Tak kalah penting, harga produk Suzuki akan dibuat sekompetitif mungkin. Peluang memasarkan mobil lewat market place juga dilirik dan semakin serius membidik pelanggan korporasi. Terkait dengan ekspor, tahun 2018 akan menjadi tahun yang menantang bagi bisnis ekspor Indonesia. Namun ditengah tantangan tersebut, Suzuki membidik pertumbuhan volume ekspor secara keseluruhan. Untuk mencapai hal tersebut, Suzuki memiliki beberapa rencana salah satunya membuka negara tujuan ekspor baru.
Untuk menopang keterjangkaun produk Suzuki oleh konsumen diseluruh Indonesia, perluasan jaringan diler akan terus dilakukan setiap tahunnya hingga ke Kabupaten. Suzuki berencana melakukan penambahan 6 diler baru untuk wilayah Kabupaten di Jawa dan Sumatera. Secara total dengan penambahan jaringan diler baru tersebut, Suzuki sudah memiliki 326 jaringan di seluruh Indonesia.
Sisi layanan purnajual
Dari sisi layanan purnajual, Suzuki juga akan all out meningkatkan tingkat kepuasan pelanggan. Sejumlah strategi telah disiapkan seperti kebijakan servis baru, promosi layanan purnajual melalui media sosial, dan lebih mendekatkan diri dengan pelanggan untuk mengingatkan servis melalui WA, email dan SMS. Suzuki akan lebih memaksimalkan komunikasi lewat media sosial dibandingkan media konservatif untuk meningkatkan layanan purnajual.
Untuk penjualan suku cadang, seiring adanya penjualan unit baru dan pertumbuhan populasi kendaraan Suzuki menargetkan penjualan suku cadang naik sekitar 10 %. Target ini akan diwujudkan dengan menambah lini suku cadang maupun aksesoris.