Lensautama – Banyak Kejutan Pada Gelaran Suryanation Motorland Pertama Di Denpasar, Pertama kali diadakan di Bali, Suryanation Motorland langsung menjadi ajang tampil builder-builder lokal dan terkenal Bali memamerkan hasil karyanya. Terbukti sebanyak 130 peserta hadir dan menampilkan karya terbaiknya di ajang custom bike competition, pengunjung yang hadir juga menikmati rangkaian acara bertemakan custom culture lainnya seperti:s rolling thunder, games, artwork performance, dan juga booth-booth apparel khas dunia custom di Maisonettee Area Inna Grand Bali Beach, Sanur, Bali pada hari Sabtu, 21 Oktober lalu.
Ari Kusumo Wibowo selaku Brand Manager Surya, PT Gudang Garam.Tbk. mengatakan. “Selamat kepada seluruh pemenang yang sudah terpilih di acara Suryanation Motorland di Denpasar, kami berharap kehadiran kami pertama kali disini bisa memberikan inspirasi bagi para builder untuk bisa berkreasi lebih dengan hasil karyanya yang luar biasa”.
Kehadiran Kaichiroh Kurosu dari Cherrys Company Jepang yang berkolaborasi dengan M. Yusuf Adib dari Psycho Engine Purwokerto dan juga Lulut Wahyudi, salah satu juri dalam pembuatan Iconic Bike Ketiga memberikan kejutan lain di acara ini. Pada saat acara press conference mereka bersama-sama membuka selubung yang memperlihatkan bagian-bagian mesin dan juga bentuk motor Iconie Bike Ketiga.
Mesin Iconic Bike Ketiga ini dibuat menggunakan basis motor Harley Davidson Sportster 883 dengan kapasitas mesin 1324cc yang merupakan pertama kali di dunia dengan menggunakan 3 silinder dan juga 5 cam. Mesin ini berbeda dengan mesin standarnya yang hanya memiliki 2 silinder dan 4 cam.
“Saya sangat menunggu hasil akhir dari kolaborasi ini, mesin yang dibuat Yusuf ini sangat luar biasa dan mungkin baru pertama kali di dunia” ujar Kurosu. Ia menambahkan juga senang sekali bisa hadir di acara Suryanation Motorland karena ia melihat di Indonesia banyak anak muda yang suka terhadap dunia custom sehingga dunia custom berkembang dengan pesat.
Dari custom bike competition, motor milik Alit Juliarta Murdha dengan basic Motor HD Softail sukses menjadi pemenang Best of the Best Denpasar. Motor miliknya yang merupakan motor buatan tahun 1996 berhasil menyisihkan peserta lainnya. “Motor ini dibuat dengan menyesuaikan postur tubuh saya sehingga suspensinya harus dirubah menjadi suspensi rigid oleh buildernya yaitu Nyoman Gede Sentana Putera dari Kedux Garage” jelas Alit sapaan akrabnya.
Motor tersebut akan bersaing dengan dengan 6 pemenang sebelumnya di acara Grand Final Suryanation Motorland yang akan diselenggarakan di Surabaya pada tanggal 11-12 November mendatang. Pemenang Best of The Best di acara Grand Final nantinya akan diajak untuk menghadiri salah satu acara bergengsi di Eropa yaitu International Motor Bike Expo di Verona, Italia pada bulan Januari 2018.
Juri-juri custom bike, Bimo Hendrawan (Bimo Custombikes Jakarta dan Tommy Dwi Djatmiko (Mastom Custom Jakarta) mengatakan perkembangan dunia custom di Bali berbeda dengan kota lainnya. “Di Bali gaya yang berkembang adalah Chopper Bobber yang mungkin sesuai dengan nuansa di Bali yang santai dan tenang” ujar Tommy Dwi Djatmiko dari Mastomcustom Jakarta. Ditambahkan Lulut Wahyudi juri lainnya, “Meskipun motor-motor yang ditampilkan banyak di dominasi motor dengan cc besar, tetapi motor ber-cc kecil juga tampil bagus dan memiliki karakter yang khas”.
Sampai dengan akhir acara, pengunjung tampak tetap memadati area acara sambil menikmati pertunjukan musik yang disajikan oleh band BIP dan Lolot Band dan BIP Band. Dengan berakhirnya seri di Denpasar maka tersisa satu seri terakhir yaitu di Surabaya pada 11 & 12 November 2017. (len/ydi)