Lombok – Ajang balap motor bergengsi dunia, Pertamina Grand Prix of Indonesia, kembali digelar di Pertamina Mandalika International Circuit, Lombok, Nusa Tenggara Barat, pada 3–5 Oktober 2025.
Event ini tidak hanya menjadi sorotan para penggemar MotoGP, tetapi juga membawa dampak besar terhadap sektor pariwisata dan perekonomian lokal.
Sebagai sponsor utama, Pertamina menegaskan kembali perannya dalam mendukung perkembangan olahraga otomotif, pariwisata berkelanjutan, dan pemberdayaan ekonomi lokal.
Fadjar Djoko Santoso, Vice President Corporate Communication Pertamina, menyatakan bahwa Pertamina Grand Prix of Indonesia merupakan bagian dari upaya mendorong pertumbuhan ekonomi dan promosi destinasi wisata Indonesia.
“Pertamina Grand Prix of Indonesia bukan hanya menghadirkan tontonan kelas dunia, tetapi juga menjadi sarana untuk menggerakkan ekonomi masyarakat, memperkenalkan produk UMKM ke pasar global, sekaligus mengangkat potensi pariwisata dan ekonomi daerah” ujar Fadjar.
Ajang ini akan menyuguhkan berbagai sesi latihan, kualifikasi, dan balapan dari tiga kelas utama MotoGP: Moto3, Moto2, dan MotoGP, serta dukungan dari seri seperti Idemitsu Asia Talent Cup dan MotoE.
Jumat, 3 Oktober 2025
- 09.00–09.35: Moto3 – Free Practice 1
- 10.45–11.30: MotoGP – Free Practice 1
- 15.00–16.00: MotoGP – Practice
- 17.00–18.00: Media Laps (dan kelas lainnya)
Sabtu, 4 Oktober 2025
- 10.10–10.40: MotoGP – Free Practice 2
- 11.15–11.30: MotoGP – Qualifying 2
- 15.00: MotoGP – Tissot Sprint (13 Laps)
- 16.10: Asia Talent Cup – Race 1
- 17.45–18.30: BMW M Laps
Minggu, 5 Oktober 2025
- 12.00: Moto3 – Race (20 Laps)
- 13.15: Moto2 – Race (22 Laps)
- 15.00: MotoGP – Grand Prix (27 Laps)
Acara akan dilengkapi dengan opening ceremony, rider parade, dan aktivitas eksklusif untuk tamu undangan VIP.
Penyelenggaraan Pertamina Grand Prix of Indonesia 2025 diharapkan mampu:
- Meningkatkan kunjungan wisata ke NTB dan kawasan Mandalika
- Menciptakan lapangan kerja lokal
- Mendorong pemberdayaan UMKM
- Menjadi ajang promosi produk lokal ke pasar internasional
Kehadiran ribuan penonton lokal dan mancanegara akan menjadi peluang besar bagi sektor akomodasi, transportasi, kuliner, dan ekonomi kreatif di sekitar Mandalika.
Sebagai BUMN yang berada di garis depan transisi energi, Pertamina terus berkomitmen terhadap Net Zero Emission 2060 dan prinsip ESG (Environmental, Social & Governance).
Dukungan terhadap ajang seperti ini menjadi bagian dari kontribusi Pertamina dalam pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya dalam bidang pertumbuhan ekonomi inklusif, energi bersih, dan pembangunan berkelanjutan.