lensautama – Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) mendapatkan sinyal dukungan kuat dari pemerintah pusat untuk menjadi tuan rumah Pekan Olahraga Nasional (PON) XXII tahun 2028. Hal ini terungkap dalam penutupan Festival Olahraga Masyarakat Nasional (Fornas) VIII yang digelar di Eks Bandara Selaparang.
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo menyampaikan apresiasi tinggi atas keberhasilan NTB menyelenggarakan Fornas VIII. Ia juga menyatakan komitmen pemerintah pusat untuk mendukung sepenuhnya persiapan PON 2028 di NTB.
“Kami betah dan membuat kami rindu. Insya Allah PON 2028 tetap di NTB. Kami akan mendukung fasilitas dan lainnya“ ujar Dito, disambut tepuk tangan meriah dari ribuan penonton yang hadir.
Pernyataan Menpora ini semakin menguatkan optimisme Gubernur NTB, Dr. H. Lalu Muhammad Iqbal, yang menegaskan kesiapan daerahnya menjadi tuan rumah pesta olahraga terbesar di Indonesia tersebut.
“Terima kasih atas kehadiran Bapak Wakil Presiden. NTB siap menerima amanah PON 2028“ kata Gubernur Iqbal.
Gubernur Iqbal menyampaikan bahwa keberhasilan NTB menggelar Fornas VIII dengan persiapan hanya tiga bulan menjadi pengalaman berharga. Menurutnya, tantangan tersebut telah membentuk sinergi kuat antara pemerintah daerah, panitia, dan masyarakat.
“Modal inilah yang akan kami bawa untuk menyambut PON 2028 dengan persiapan yang lebih panjang dan matang“ ujarnya.
Wakil Presiden RI, Gibran Rakabuming Raka, yang hadir langsung dalam penutupan Fornas VIII, turut memberikan pujian atas penyelenggaraan event tersebut. Ia menyebut bahwa Fornas berhasil mempererat persatuan dan memberi dampak ekonomi positif bagi masyarakat.
Senada dengan itu, Menpora Dito menilai Fornas di NTB sebagai gambaran nyata keragaman Indonesia yang harmonis.
“Ini adalah wajah Indonesia yang sesungguhnya. Kompetisi dan kegembiraan bisa berjalan beriringan“ ungkapnya.
Dengan dukungan dari pemerintah pusat dan pengalaman sukses menggelar event olahraga nasional, NTB kini lebih percaya diri dalam menatap PON 2028. Persiapan pun mulai dimatangkan, termasuk pembangunan infrastruktur, penguatan sumber daya manusia, serta promosi daerah sebagai destinasi sport tourism.
PON 2028 diharapkan tidak hanya menjadi ajang unjuk prestasi atlet daerah, tetapi juga momentum untuk memperkenalkan potensi NTB ke tingkat nasional dan internasional.
