lensautama – Carlo Ancelotti akhirnya resmi diumumkan sebagai pelatih baru Timnas Brazil. Kabar ini disampaikan langsung oleh Presiden CBF (Confederação Brasileira de Futebol), Ednaldo Rodrigues, pada Senin (12/5).
Dengan penunjukan ini, Tim Samba—julukan Timnas Brazil—resmi ditangani oleh salah satu pelatih tersukses di dunia sepak bola.
“Tim nasional terhebat dalam sejarah sepak bola kini akan dipimpin oleh pelatih tersukses di dunia. Carlo Ancelotti yang identik dengan pencapaian bersejarah” tulis Instagram resmi Timnas Brazil.
Ancelotti akan memulai tugasnya dengan memimpin Brazil dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026. Tantangan pertama yang harus dihadapi adalah duel melawan Ekuador dan Paraguay pada bulan Juni, diikuti oleh pertandingan melawan Chile dan Bolivia pada bulan September.
Saat ini, Brazil berada di posisi keempat klasemen sementara dengan 21 poin, tertinggal 10 poin dari Argentina yang kokoh di puncak.
Kepindahan Ancelotti ke Timnas Brazil membuka jalan bagi Real Madrid untuk melakukan perombakan di kursi kepelatihan. Raksasa Spanyol tersebut langsung bergerak cepat dengan menunjuk Xabi Alonso sebagai pelatih baru.
Alonso, yang sebelumnya menukangi Bayer Leverkusen, menyampaikan pengunduran dirinya pada Jumat pekan lalu, menyebut bahwa ini adalah “momen yang tepat” untuk melangkah ke tantangan baru. Ia diproyeksikan untuk memimpin Real Madrid dalam menghadapi Piala Dunia Antarklub musim panas ini.
Langkah cepat Madrid dalam merampungkan kesepakatan dengan Alonso menunjukkan ambisi besar klub untuk menjaga stabilitas dan tetap kompetitif di level tertinggi.
Pemilihan Alonso juga dianggap strategis mengingat pengalamannya sebagai mantan pemain Real Madrid dan pemahaman mendalam terhadap filosofi klub.
Penunjukan Ancelotti sebagai pelatih Timnas Brazil dinilai sebagai langkah ambisius untuk mengembalikan kejayaan Tim Samba di kancah internasional. Don Carlo, yang dikenal dengan pendekatan taktikal matang dan manajemen pemain yang luar biasa, diharapkan mampu membawa Brazil kembali meraih trofi Piala Dunia yang terakhir kali diraih pada 2002.
Di sisi lain, Real Madrid memulai era baru bersama Xabi Alonso, sosok yang sudah tidak asing bagi para pendukung Los Blancos. Alonso diharapkan mampu menghidupkan kembali determinasi dan kreativitas dalam permainan Real Madrid, sekaligus membawa angin segar dalam skema permainan klub.
Dengan dua nama besar ini mengambil peran penting di panggung internasional dan domestik, musim 2025/2026 diprediksi akan menjadi musim penuh cerita dan kejutan baik bagi Timnas Brazil maupun Real Madrid.