Umat Muslim dan Konsumen Muslim Indonesia Akan Terus Melakukan Aksi Boikot Produk Terafiliasi Israel
Jakarta – Aksi Akbar Solidaritas Palestina yang digagas oleh Gerbang Kebangkitan Produk Nasional (GERBANG PRONAS) dan Yayasan Konsumen Muslim Indonesia (YKMI) jelang bulan suci Ramadan, dengan hastag #RamadhanTanpaGenosida di gelar dengan aksi berjalan damai dengan beberapa aksi, orasi dan deklarasi dalam acara yang digelar di kawasan Monas Jakarta, Sabtu, 9 Maret 2024.
Tragedi pembantaian truk tepung di Gaza (di mana warga Gaza tengah menunggu bahan makanan), yang menyebabkan 116 orang Palestina meninggal dunia. Jumlah rakyat Palestina yang tewas dibunuh dalam agresi Israel sejak 7 Oktober 2023 lalu, sudah mencapai angka 30.534 jiwa.
Setelah berlangsung hampir 4 bulan, Umat Muslim dan konsumen Muslim di Indonesia, akan terus konsisten melakukan aksi boikot produk-produk terafiliasi Israel sebagai bagian langkah untuk menekan dan menghentikan kejahatan Israel di Palestina.
Aksi ini berakhir dengan pembacaan pernyataan sikap yang digagas Gerbang Pronas dan Yayasan konsumen Muslim Indonesia (YKMI), yakni Fuad Adnan, Nurman Abdul, Megel Jekson dan Andrian.
Ketua Gerbang Pronas, Nurman Abdul mengatakan, Umat Islam dan konsumen muslim di Indonesia harus terus menebalkan aksi boikot produk terafiliasi sebagai komitmen perjuangan, untuk menghentikan kebiadaban Israel di Palestina. Yang intinya berhastag #RamadhanTanpaGenosida.
Di Indonesia, aksi boikot telah menunjukkan hasil yang siginifikan. Sejumlah perusahaan-perusahaan yang terafiliasi dengan Israel, mengalami kerugian sedemikian rupa. Penjualan produk turun secara signifikan sebagai imbas aksi boikot pembelian produk yang dilakukan umat muslim di Indonesia.
“Jangan sampai umat dan konsumen muslim di Indonesia terkecoh dengan rayuan dan klaim kebohongan yang dilakukan perusahaan-perusahaan, terafiliasi Israel untuk menggunakan dan membeli produk-produk mereka” kata Megel Jekson, Ketua Yayasan Konsumen Muslim Indonesia (YKMI)
Umat muslim dan konsumen Muslim di Indonesia, akan terus berjuang dengan selemah-lemahnya iman: menolak dan memboikot pembelian produk-produk yang terafiliasi dengan Israel.
