.
Lensautama.com – Bosch, perusahaan penyedia layanan dan teknologi global terkemuka, hari ini menjadi tuan rumah pembukaan fasilitas inovasi barunya di Surabaya, Jawa Timur. Berlokasi di pusat kota Surabaya, kantor baru seluas 885 meter persegi ini dirancang khusus untuk mendorong kreativitas dan inovasi di kalangan akademisi, mahasiswa, dan komunitas digital.
Kantor cabang berkonsep baru ini dihadirkan untuk memenuhi tiga tujuan utama. Pertama, sebagai tempat karyawan Bosch bekerja dan memberi dukungan kepada para mitra dealer. Kedua, sebagai sentra pengalaman, yaitu tempat para pelanggan untuk bisa melihat, merasakan dan mencoba ragam produk dan solusi Bosch – mulai mobility solutions, industrial technology, consumer goods hingga energy and building technology.
Terakhir, sebagai sentra inovasi untuk membimbing kalangan muda kreatif dan inovatif Indonesia serta mendukung mereka untuk mewujudkan gagasan menjadi solusi di masa depan.
“Kantor cabang ini tidak hanya bertujuan memperluas jangkauan perusahaan dalam menyediakan produk, layanan, dan solusi yang meningkatkan kualitas hidup, tetapi juga mempertemukan keahlian dan kemampuan IoT Bosch dengan para digital natives muda di Surabaya, dan bahkan Indonesia” Ujar Andrew Powell, managing director Bosch di Indonesia.
Indonesia telah menjadi negara dengan pertumbuhan ekonomi internet terbesar dan terpesat di Asia Tenggara – didukung lingkungan yang sangat didominasi oleh penggunaan ponsel cerdas dan lebih dari 140 juta internet user .
Indonesia diprediksi menjadi ekosistem bisnis IoT bernilai sekitar Rp 444 triliun pada 2022 mendatang . Memahami besarnya potensi Indonesia di masa depan, Bosch siap menegaskan posisinya sebagai perusahaan IoT terdepan dan mengukuhkan jejaknya di negara ini.
.
.
Salah satunya dengan menghadirkan kantor cabang berkonsep baru di Surabaya – perdana di wilayah ASEAN. Surabaya sendiri merupakan kota yang istimewa bagi Bosch.
Sentra inovasi di kantor cabang Bosch di Surabaya meliputi empat fasilitas utama yaitu, Co-working Space – area yang kondusif bagi para digital native untuk bekerja, mengeksplorasi, dan menciptakan gagasan-gagasan inovatif, Incubation Pod – area berbagi ide dan berkonsultasi, juga menjadi sarana pembuatan konten guna mempromosikan gagasan dan mempublikasikannya secara daring;
Innovation Simulation Lab – area yang didedikasikan sebagai sarana pengembangan dan pengujian berbagai konsep solusi menggunakan Bosch XDK IoT Platform; dan Gamification Zone, area bagi para kreator game untuk mengembangkan aplikasi augmented and virtual reality menggunakan iMac dan VR glass yang tersedia.
“Dengan dukungan para ahli bidang teknologi yang bekerja di Bosch, kami optimis nota kesepahaman ini bisa mendorong lahirnya start-up baru. Inilah salah satu cara institusi kami mewujudkan transformasi digital terutama di bidang IoT” Ujar Prof. Dr. Ketut Buda Artana, ST. M.Sc. Wakil Rektor Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS).
“Kolaborasi dengan Bosch juga menjadi gambaran bagaimana ITS menggabungkan penelitan berbasis keilmuan dengan praktik penerapannya” Jelasnya.
.