Lensautama.com – Manusia diciptakan Tuhan dengan berbagai anugrah dan kebaikan, salah satunya adalah kesehatan, baik jasmani maupun rohani. Selain itu, kesehatan juga merupakan modal penting untuk melakukan aktivitas sehari-hari. Sebab itulah sudah sepatutnya kita tidak boleh menyepelekan kesehatan badan kita.
Untuk mengetahui dan menjaga agar kesehatan stabil adalah dengan melakukan serta menerapkan pola hidup dan makan yang sehat. Penyebab penyakit berbahaya diketahui adalah disebabkan pola hidup yang tidak sehat.
Dari pola hidup yang tidak sehat, otomatis pola makan juga tidak sehat. Lantas bagaimana seharusnya kita memulainya? Berikut ini ada beberapa tips untuk memulai hidup sehat dengan makanan yang sehat seperti dipaparkan Inge Tumiwa-Bachrens dalam kesempatan seminar dan cooking demo bertajuk “Naturalesano” yang digelar oleh mahasiswa PPM School of Management, di La Piazza, Kelapa Gading, Kamis (31/5/2018).
Perlu duketahui sebelumnya, Inge Tumiwa-Bachrens lebih dikenal kiprahnya di dunia musik, yakni sebagai mantan Direktur Marketing Universal Music Indonesia dan salah satu orang yang berada di balik festival music jazz tahunan terbesar di dunia, Jakarta International Jazz Festival.
Belakangan, ia juga memfokuskan diri menulis buku seri “Eating Clean” yang berdasar dari pengalamannya saat terserang penyakit kanker ganas. Buku tersebut juga ia gunakan sebagai alat sosialisasi pentingnya pola makan dan pola hidup sehat.
Dalam seminar, Inge menjelaskan bahwa makanan yang sehat adalah makanan yang alami atau natural tanpa proses seperti yang dilakukan pabrik dengan campuran berbagai bahan kimia yang menurutnya lambat laun dapat menyebabkan gangguan kesehatan.
“Makanan sehat terbaik adalah makanan yang dimasak sendiri dari bahan pangan sehat dan dengan cara masak yang sehat pula,” paparnya.
Di dalam realita kehidupan kita, yang mana sulit untuk terhindar dari paparan toksin, baik itu dari air, udara serta zat-zat kimia yang terdapat di bahan makanan, Inge menjelaskan, kita hanya mencoba lebih waspada dan sadar bahwa kita tidak bisa menghindar dari toksin, sehingga bisa membatasi asupan agar mengurangi risiko dari bahaya penyakit.
Lebih lanjut, Inge memberi pesan bahwa untuk memulai pola hidup dan makan sehat adalah dengan memulai makan makanan yang alami dan berhenti mengkonsumsi makanan buatan pabrik.
“Cara yang ideal memulai pola makan dan pola hidup sehat adalah dengan berhenti dulu makan makanan pabrik dan makan makanan alami, udah itu aja dulu. Ngga usah yang mahal-mahal, ngga usah yang ribet-ribet, makan dulu makanan alami,” pungkasnya.
Pola makan dan hidup sehat dijadikan sebagai bahasan topik seminar karena mahasiswa selaku penyelenggara ingin masyarakat teredukasi bahwa makanan sehat itu tidak selalu identik dengan obat-obatan atau vitamin, tetapi juga bisa dengan mengkonsumsi sayuran, serta makanan alami lainnya.
“Kami mahasiswa ingin peserta seminar atau masyarakat dapat memilih bahan makanan berdasarkan komposisi dan kandungan yang terdapat didalam bahan makanan tersebut serta mengubah paradigma mereka bahwa membuat makanan sehat itu tidaklah sulit,” tutur Rizky Sulthan, Ketua Panitia seminar PPM School of Management.