Lensautama.com – Menghadapi pasar otomotif yang semakin keras, Maxindo Renault Indonesia pun tengah menyiapkan “senjatanya” melalui Renault Kwid.
Davy J Tuilan selaku COO PT Maxindo Renault Indonesia mengatakan, pihaknya tengah menyiapkan model terbaru Renault Kwid. Sejumlah fitur dan teknologi baru dipastikan akan disematkan dan juga disesuaikan dengan selera konsumen di Indonesia.
“Renault Kwid yang nanti dimasukan betul-betul dari Maxindo, dan akan ada improve,” kata Davy.
Saat ditanya lebih lanjut seperti apa perubahannya, Davy belum menungkapkan seperti apa Renault Kwid terbaru nanti. Ia hanya mengatakan Kwid adalah mobil yang cukup bagus dan keren. “Nanti akan ditentukan apakah termasuk facelift, minor change apa new model,” ungkapnya.
.
.
.
Adapun tantangan terbesar dari Renault Kwid untuk Indonesia ini adalah transmisi. Apalagi masyarakat di Indonesia lebih menyukai mobil yang bertransmisi otomatis dibanding manual. Davy mengatakan, tantangan terbesar yang dialami pihaknya dalam memasarkan Kwid adalah ketiadaan transmisi otomatis pada mobil ini.
“Konsumen perkotaan di Indonesia lebih memilih mobil bertransmisi matik dari pada manual. Tantangannya pada Kwid adalah belum tersedia tipe matik, padahal selera lokal di kota besar suka mobil yang matik. Jadi kalau mau sesuai kami harus punya yang matik,”kata Davy.
Renault Kwid merupakan mobil yang menggunakan mesin sebesar 999cc dengan tiga silinder dan 12 katup yang mampu menyemburkan tenaga hingga 66 tenaga kuda. Mobil ini dibandrol dengan harga Rp 117 juta.