Jakarta – Avast (LSE: AVST), pemimpin global dalam produk keamanan cyber hari ini mengumumkan peluncuran Avast 2019 yang merupakan perangkat lunak keamanan konsumen andalan, tersedia dalam versi gratis dan premium.
Dalam versi baru Avast memberikan peningkatan perlindungan phishing berbasis Artificial Intelligence (AI), perlindungan privasi, dan memastikan tidak adanya gangguan saat menggunakan mode layar penuh.
Dengan menggunakan Artificial Intelligence (AI), Avast 2019 memastikan pendeteksian situs web phishing yang lebih baik, yang secara otomatis memeriksa URL situs untuk token mencurigakan, informasi meta domain, dan memeriksa aspek visual situs.
Teknologi unik ini memungkinkan Avast untuk mengenali situs phishing baru dalam waktu kurang dari sepuluh detik, melindungi pengguna Avast di semua platform dari korban penipuan akibat phishing maupun email penipuan lainnya.
Mode Bebas Gangguan yang baru dikembangkan oleh Avast ini dapat menghilangkan pemberitahuan/alert dari aplikasi pihak ketiga seperti Windows, email, chat dan notifikasi browser saat pengguna menggunakan aplikasi dengan mode layar penuh.
Baca Juga : Avast
Fitur ini mengidentifikasi file sensitif, seperti file pajak, catatan kesehatan, dan dokumen perjalanan, dan memberi pengguna opsi sebagai “perisai” dan melindungi akses ke file-file tersebut. Dengan cara ini, pihak ketiga dan program yang tidak sah atau ilegal, seperti malware, tidak akan dapat membaca dan mengubah file.
Fitur Wi-Fi Inspector Avast merupakan fitur gratis untuk memindai perangkat router, PC, ponsel dan IoT yang terhubung ke jaringan pengguna dan memberikan solusi bagaimana memperbaiki masalah-masalah yang ditemukan.
Fitur ini telah ditingkatkan untuk mengidentifikasi perangkat secara lebih baik mendeteksi lebih seksama kerentanan keamanan dan kelemahan-kelemahan sejenis.
“Kami telah memperluas kemampuan berbasis AI kami untuk memastikan peningkatan pendektesian dan respons keamanan yang berkelanjutan dan kami bangga dengan skor yang kami dapatkan pada saat uji coba dengan pihak ketiga dalam memblokir ancaman, akan tetapi kamipun tahu bahwa perseteruan akan terus berlangsung dan kami harus terus-menerus mensiasati para kriminal dengan metode dan teknologi baru untuk menang” Jelas Ondrej Vlcek, Avast EVP & CTO.
Ondrej Vlcek, menambahkan Avast 2019 menyatukan perlindungan phishing generasi berikutnya dengan fitur kegunaan dan kemudahan yang luar biasa, untuk memberikan perlindungan keamanan dan privasi terbaik kepada para pelanggan kami.”
Avast Free Antivirus memberikan perlindungan dari malware, seperti ransomware, crypto miners dan spyware, dari ancaman phising, URL jahat di web dan email, serta lampiran jahat.
Avast Free Antivirus juga mengingatkan pengguna mengenai risiko keamanan di jaringan rumah dengan Wi-Fi Inspector, dan menawarkan manajemen kata sandi sederhana dengan Avast Passwords, dan perbaikan ancaman kerentanan mudah dengan Pembaruan Perangkat Lunak.
Pengguna Avast Premier juga memiliki opsi untuk melindungi diri dari mata-mata melalui Webcam Shield, dan untuk menghapus secara aman file-file yang tidak lagi diperlukan namun sensitif, pengguna dapat menggunakan Data Shredder.