Lensautama.com – Produsen helm produksi dalam negeri, RSV Helmet yang dikenal selalu memproduksi helm berkualitas siap menghadapi tahun 2019 dengan berbagai strategi jitu. Salah satunya adalah dengan melakukan perluasan jaringan khusus untuk meniagakan brand RSV Helmet melalui partnership program.
Selain itu, RSV Helmet juga menawarkan produk helm yang lebih fashionable , di mana produk helm tersebut dapat menjadi bagian dari fashion itu sendiri, seperti halnya celana, baju, dan topi. Dengan helm menjadi bagian dari fashion itu sendiri, RSV Helmet meyakini bahwa masyarakat akan dengan sendirinya selalu memakai helm pada saat berkendara.
“Awalnya online. Kekuatan kami sejak berdiri adalah digital marketing. Namun, mulai 2018 kami melihat dengan online yang mulai stabil, sehingga ada market yang masih perlu kami raih melalui pembukaan store offline ini,” kata Executive Director RSV Helmet, Richard Ryan.
Penambahan jaringan penjualan berupa toko offline merupakan salah satu stategi RSV, yang awalnya menggencarkan penjualan melalui daring (online).
RSV Helmet Kalimalang
Kehadiran RSV Helmet di Kalimalang, Jakarta Timur ini tentunya semakin memudahkan konsumen dalam mencari helm yang fashionable juga berkualitas. Oultet RSV di kalimalang tersebut dibangun dengan kerja sama yang unik, melibatkan komunitas sepeda motor KTM (KOCI) dan diler KTM Kalimalang, Jakarta Timur.
Lebih lanjut Richard mengatakan, pada pembukaan outlet ini disediakan potongan harga helm RSV sebesar 20%. Sedangkan ke depannya, RSV Kalimalang berencana memberikan diskon 10%. Selain helm RSV dari berbagai model yang berjajar di sebelah ruangan dealer KTM Kalimalang, pada sudut yang lain juga terdapat Applecoast yang menjadi salah satu brand busana “street wear” untuk pegiat olahraga ekstrim dan penggemar roda dua.
Sementara itu Effendi Hidayat yang juga pemilik KTM Kalimalang, mengapresiasi kerja sama dengan RSV dan Applecoast, dengan harapan dapat memajukan masing-masing produk.
“Kami kerja sama dengan RSV dan komunitas guna memajukan produk kami masing-masing,” kata Effendi seraya mengatakan, menambahkan bahwa sepeda motor KTM memiliki segmen pembeli yang khas dari kalangan pehobi.
