lensautama – Real Madrid kembali menelan hasil mengecewakan setelah tumbang 0-2 dari Celta Vigo di Santiago Bernabeu pada lanjutan LaLiga. Kekalahan ini bukan hanya memperburuk posisi Real Madrid dalam perburuan gelar, tetapi juga diwarnai insiden panas yang berujung tiga kartu merah, dua kartu kuning, serta makian kapten Dani Carvajal kepada wasit di terowongan pemain.
Wasit Alejandro Quintero Gonzalez mencatat banyak insiden serius dalam laga penuh ketegangan tersebut. Drama dimulai di menit ke-64 ketika Fran Garcia harus keluar lapangan setelah menerima dua kartu kuning.
Ketegangan semakin memuncak di menit-menit akhir, Alvaro Carreras mendapat kartu merah usai menghampiri wasit dan melontarkan hinaan “Anda sangat buruk.”, dan Endrick, yang berada di bangku cadangan, juga diusir setelah meninggalkan area teknis dan berteriak keras ke arah wasit keempat hingga harus ditahan staf pelatih.
Dengan tiga kartu merah itu, Real Madrid terpaksa mengakhiri pertandingan hanya dengan sembilan pemain, situasi yang membuat tekanan semakin berat bagi pasukan Xabi Alonso.
Insiden tidak berhenti saat peluit panjang berbunyi. Dalam laporan wasit, disebutkan bahwa Dani Carvajal menghampiri perangkat pertandingan di terowongan ruang ganti dengan nada marah.
Menurut salah satu wasit, saat berada di terowongan, saya melihat Daniel Carvajal menghampiri saya sambil berkata ‘Tingkat (wasit) yang kalian tunjukkan dan kemudian menangis di konferensi pers.
Carvajal kala itu sudah berganti ke pakaian kasual, menunjukkan emosinya yang belum mereda selepas pertandingan.
Selain kartu merah untuk tiga pemain, pelatih Xabi Alonso juga menerima kartu kuning pada menit ke-73 lantaran memprotes keputusan wasit dari area teknis. Dua pemain lain, Rodrygo dan Federico Valverde, turut mendapatkan kartu kuning karena aksi protes.
Alonso tidak menutupi kekecewaannya terhadap kepemimpinan pertandingan.
“Saya tidak suka kinerja wasit” kata Alonso
Krisis di Real Madrid semakin diperparah dengan cedera Eder Militao, yang kembali menipiskan jumlah pemain bertahan yang tersedia. Sanksi dari tiga kartu merah diprediksi akan sangat merugikan Los Blancos, terlebih mereka sedang menghadapi jadwal padat.
Real Madrid kini tertinggal empat poin dari Barcelona di puncak klasemen LaLiga dan hanya meraih satu kemenangan dari lima laga terakhir. Situasi ini menciptakan tekanan besar untuk Alonso yang baru memulai masa kepelatihannya di klub ibu kota Spanyol tersebut.
