Jakarta – Kabar gembira datang dari Pemerintah bagi masyarakat yang hobi bepergian. Mulai Kamis, 5 Juni 2025, tiket kereta api, pesawat, dan kapal laut didiskon besar-besaran.
Kebijakan ini diumumkan langsung oleh Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi sebagai bagian dari stimulus transportasi nasional selama masa liburan sekolah.
“Kami ingin menggairahkan masyarakat untuk lebih banyak bepergian, terutama di dalam negeri, demi mendukung pertumbuhan ekonomi nasional” ujar Dudy
Dudy menjelaskan bahwa Pemerintah mengalokasikan anggaran sebesar Rp 940 miliar dari APBN untuk mendanai program ini. Dana tersebut terbagi ke dalam tiga sektor transportasi utama:
- Kereta Api: Rp 300 miliar untuk 3.522.464 tempat duduk.
-
Pesawat: Rp 430 miliar untuk sekitar 6 juta penumpang.
-
Kapal Laut: Rp 201 miliar untuk 923.113 penumpang (812.240 penumpang kapal reguler, 110.873 penumpang kapal perintis).
Diskon juga diberikan pada kapal penyeberangan, mencakup 506.830 penumpang dan 1.169.053 unit kendaraan.
“Kami mengimbau masyarakat untuk memanfaatkan program stimulus ini sebaik mungkin. Semoga dampaknya terasa hingga ke sektor ekonomi daerah” tambah Menhub.
Menteri Pariwisata, Widiyanti Putri Wardhana, menyambut baik langkah Pemerintah. Ia menilai kebijakan ini akan mendorong pencapaian target 1,08 miliar perjalanan wisatawan nusantara tahun ini.
“Stimulus transportasi ini akan berdampak pada pertumbuhan ekonomi lokal dan nasional, terutama selama kuartal kedua tahun 2025” ungkap Widiyanti.
Sebagai bentuk dukungan, Kemenpar telah menyiapkan empat program unggulan untuk mendongkrak sektor wisata domestik, di antaranya:
- Kampanye #DiIndonesiaAja.
- Insentif promo diskon dengan agen travel online.
- Kolaborasi paket wisata dengan pelaku industri.
- Promosi event daerah melalui Karisma Event Nusantara (Juni–Juli 2025).
PT Pelni (Persero), sebagai operator kapal penumpang milik negara, juga turut serta dalam program stimulus ini. Pelni memberikan diskon 50 persen untuk tiket kapal penumpang mulai 5 Juni hingga 31 Juli 2025.
Direktur Usaha Angkutan Penumpang Pelni, Nuraini Dessy, menyebut bahwa program ini akan berdampak positif bagi sektor pariwisata, UMKM, dan perekonomian lokal.
“Diskon ini berlaku untuk pembelian tiket kelas dan ekonomi pada 25 kapal penumpang ke seluruh rute Pelni” ujarnya
Syarat dan Ketentuan Diskon Tiket
- Diskon berlaku untuk pembelian dan keberangkatan mulai 5 Juni hingga 31 Juli 2025.
-
Tiket yang dibeli sebelum 5 Juni 2025 dengan harga normal tidak dapat diklaim selisihnya.
-
Diskon tidak berlaku untuk keberangkatan setelah 31 Juli 2025.
Dengan kebijakan ini, Pemerintah menunjukkan komitmennya dalam menjaga daya tahan ekonomi, sekaligus memberi insentif nyata bagi masyarakat untuk menikmati perjalanan domestik selama masa liburan sekolah.
