Jepang – Pembalap BK8 Gresini Racing, Alex Marquez, bersiap menghadapi tantangan besar di MotoGP Jepang 2025 yang digelar di Sirkuit Twin Ring Motegi. Balapan ini bukan hanya penting bagi klasemen, tapi juga menyangkut persaingan sengit bersaudara dengan kakaknya, Marc Marquez, yang berpotensi mengunci gelar juara dunia ketujuhnya di seri ini.
Alex Marquez mengakui bahwa akhir pekan ini tidak berjalan mulus. Ia sempat kesulitan menemukan setelan ideal pada Ducati Desmosedici GP24 miliknya. Namun, pembalap asal Spanyol itu mulai menunjukkan progres signifikan, terutama usai lolos ke sesi kualifikasi kedua (Q2).
“Kami memang menghadapi beberapa kendala di hari pertama, tapi kami mulai melihat arah positif. Warm up akan menjadi krusial untuk menyempurnakan feeling sebelum race” ujar Alex Marquez kepada media.
Alex mencatatkan waktu 1 menit 43,271 detik dan akan start dari posisi ke-8 di balapan utama, Minggu (28/9/2025).
Saat ini, Alex Marquez mengoleksi 330 poin dan menempati peringkat kedua klasemen sementara MotoGP 2025. Sedangkan Marc Marquez berada di puncak dengan keunggulan poin signifikan. Jika Alex gagal finis di posisi lebih baik, maka gelar juara dunia MotoGP musim ini otomatis akan jatuh ke tangan sang kakak.
Hal ini membuat balapan di Motegi menjadi momen krusial bagi Alex untuk menunda pesta juara Marc, sekaligus menjaga peluang perebutan gelar tetap terbuka hingga seri-seri berikutnya.
Di sisi lain, rekan setim Alex di Gresini Racing, Fermin Aldeguer, juga menghadapi akhir pekan yang menantang. Dalam Sprint Race, Fermin kesulitan mempertahankan performa akibat suhu ban depan yang tidak stabil.
Sprint Race juga diwarnai insiden kecelakaan Jorge Martin, yang terjadi usai start di tikungan awal. Martin mengalami cedera dan dipastikan absen dari balapan utama.
Fermin saat ini berada di peringkat kedelapan klasemen dengan 141 poin, dan bertekad mengamankan posisi di 10 besar akhir musim.
Tim Gresini Racing kini bekerja ekstra keras untuk memaksimalkan performa motor GP24 bagi kedua pembalapnya. Harapannya, Alex Marquez dapat menemukan kembali performa terbaik dan merebut podium demi menjaga asa juara tetap hidup.
“Fokus utama kami adalah membantu Alex tampil kompetitif. Motegi adalah trek teknikal, dan kami yakin bisa memanfaatkan data yang kami kumpulkan untuk balapan nanti” ujar salah satu teknisi Gresini Racing.
Dengan segala tekanan yang ada dari klasemen, performa motor, hingga persaingan internal keluarga Alex Marquez kini berada di pusat perhatian publik dan penggemar MotoGP. Apakah ia mampu menghalangi langkah sang kakak? Ataukah Marc Marquez akan mengunci gelar dunia di tanah Jepang?
Semua mata tertuju ke lintasan Sirkuit Motegi pada Minggu, 28 September 2025, saat balapan utama MotoGP Jepang 2025 berlangsung.